Diskar PB Kota Bandung Luncurkan Sprinkler Warga dan Kojing di Kel. Karang Anyar

Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana saat meluncurkan Kelurahan Tangguh Kebakaran dan Bencana Sprinkler Warga di Masjid Hidayatussalamah, Kelurahan Karang Anyar, Kota Bandung, Kamis (29/12/2021) / Prokopim Kota Bandung


Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Sebagai upaya mencegah kebakaran di kawasan pemukiman padat penduduk, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung meluncurkan Kelurahan Tangguh Kebakaran dan Bencana Sprinkler Warga di Masjid Hidayatussalamah, Kelurahan Karang Anyar, Kota Bandung, Kamis (29/12/2021).

Pada kesempatan itu, diluncurkan juga inovasi alat pemadam kebakaran mobile yang bernama Kojing (Kompa Jinjing).

Atas upaya tersebut, Pelaksana Tugas Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengapresiasi kolaborasi warga dengan Diskar PB.

"Apresiasi kepada Diskar PB yang telah mengembangkan inovasi alat pemadam kebakaran mobile yang bernama Kojing," ungkap Yana di sela-sela acara peresmian.

Menurutnya, hal ini bisa mencegah dan meminimalisir terjadinya bencana kebakaran di pemukiman padat penduduk.

"Diskar PB membuat satu inovasi meningkatkan kesiapsiagaan bencana (Kebakaran) di lingkungan warga yang kesulitan akses kalau terjadi kebakaran," katanya.

Baca Juga: Simak Perubahannya! Kota Bandung Rekayasa Lalu Lintas di 3 Simpang Jalan Ini

Baca Juga: Plt Wali Kota Bandung Resmikan Kelurahan Peduli Pemilu di Antapani Kota Bandung

Idealnya, setiap RW terutama di kawasan padat penduduk memiliki satu Kojing. Sehingga saat dibutuhkan bisa dipergunakan dan mencegah terjadi kebakaran dengan kerugian material yang lebih besar.

Sementara itu, Kepala Diskar PB, Dadang Iriana menerangkan, Kelurahan Tanggung Kebakaran dan Bencana dan Kojing mampu mencegah kebakaran jadi lebih besar.

"Sprinkler Warga dan Kelurahan Tangguh mampu mencegah kebakaran. Harapannya, sudah padam ketika Diskar datang," terang Dadang

Ketua RW XVl Kebun Manggu Kelurahan Karang Anyar, Tatang menyambut positif program tersebut.

"Dengan alat ini kami tidak perlu menunggu Damkar hanya butuh tiga menit api bisa dipadamkan," ujarnya.* 

(RV)

Baca Juga:

Mobil atau Motor Terparkir Liar di Kota Bandung, Akan Kena Derek

Bus Trans Metro Pasundan Beroperasi di Bandung Raya, Ini 5 Koridor yang Dilayani

Tanggulangi Sampah, Pemkot Bandung Wacanakan Gunakan Insenerator di TPS

Menuju BBM Ramah Lingkungan, Premium dan Pertalite Akan Dihapus?

Baca Juga: Plt Wali Kota Bandung Resmikan Kelurahan Peduli Pemilu di Antapani Kota Bandung

NATARU Terbit Berlaku Mulai 24 Desember, Inilah Aturannya

Pengamanan NATARU, Polri Gelar Operasi Lilin Serentak di Seluruh Indonesia

  

Berita Terkait