Wali Kota Bandung Beri Arahan Para Camat Terkait Program Prioritas

Foto bersama usai Wali Kota Bandung memberikan Pengarahan Khusus kepada para Camat, di Hotel Bumi Sangkuriang, Senin (11/10/2021) / Prokopim Kota Bandung


Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Wali Kota Bandung, Oded M. Danial dimasa tugasnya bersama Wakil Wali Kota Yana Mulyana yang telah berjalan selama tiga tahun mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang tengah membantu untuk mewujudkan berbagai program prioritas di Kota Bandung.

Program dimaksud mulai dari pembangunan, pelayanan sampai program yang menyejahterakan masyarakat Kota Bandung. Seperti Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK), Open Defecation Free (ODF), Kurangi, Pisahkan dan Manfaatkan (Kang Pisman), pemulihan ekonomi dimasa Pandemi Covid-19, Stunting, sampai pelayanan publik.

"Terima kasih kepada camat, lurah maupun OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang tengah membantu untuk menyukseskan program prioritas Kota Bandung," tutur wali kota pada acara Pengarahan Khusus Wali Kota Bandung kepada para Camat, di Hotel Bumi Sangkuriang, Senin (11/10/2021).

Baca Juga: Danrem 162/WB Berangkatkan 3 Babinsa Berprestasi Liburan ke Gili Trawangan

Wali kota mendorong agar kewilayahan dapat memenuhi program tersebut sebagai janji saat kampanye.

"Mohon dukungannya dari para camat sebagai aparat kewilayahan dalam pemenuhan janji itu. Beberapa program di antaranya optimalisasi PIPPK, Kang Pisman, percepatan pencapaian ODF dan penuntasan stunting," bebernya.

Tak hanya itu, di masa pandemi Covid-19, wali kota mengimbau untuk wilayah melaksanakan percepatan vaksinasi guna membentuk herd immunity.

"Saat ini kita gencar melaksanakan vaksinasi untuk mengejar herd immunity atau kekebalan kelompok. Dengan berbagai upaya dan kolaborasi dari semua pihak, saya optimis target tersebut tercapai," ujarnya.

Dengan mulai menggeliatnya kegiatan ekonomi, Ia pun meminta para para pelaku usaha tetap mematuhi aturan. Termasuk PKL yang mulai menggeliat seiring perbaikan kondisi Covid-19.

"Pengawasan dan sosialisasi adalah kuncinya," tuturnya.

Baca Juga: Kawasan Wisata Legendaris 'Rindu Alam' Puncak akan Dihidupkan Kembali

Ia pun mendorong agar unsur kewilayahan untuk meningkatkan kolaborasi. Salah satu upayanya yaitu silaturahmi dan komunikasi yang baik.

"Membangun silaturahmi untuk mewujudkan program strategis. Menjadi pemimpin di wilayah harus terbangun sinergitas melalui pintu silaturahmi yang baik," ujarnya.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asep Gufron menerangkan, berbagai program sebagai janji Wali Kota harus dikawal sampai tuntas. Seperti PIPPK, ODF, Kang Pisman, stunting sampai penanganan Covid-19.

"PIPPK salah satu program janji pak wali harus dikawal. PIPPK itu penguatan. Intinya camat membangun pemberdayaan masyarakat dengan memanfaatkan stimulan PIPPK," tegas Asep.

Program lainnya, lanjut Asep yaitu Ada ODF. Kota Bandung harus mencapai tujuan tersebut. Termasuk stunting dan pelayanan publik.

"Bandung harus free, bebas dari ODF merupakan program strategis. Stunting, terus digarap sebagai strategis dari wilayah. Kecamatan itu harus mengedukasi warga. Sekarang Pemkot Bandung konsen penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi juga penguatan UMKM," ujarnya.

Hal mendasar, lanjut Asep, yaitu pelayanan publik. Sehingga wilayah terus mendorong agar pelayanan terus prima.

"Hal mendasar yaitu pelayanan publik. Secara keseluruhan bagus. Namun tetap memberiku pelayanan yang maksimal bagi masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Camat, Firman Nugraha menyampaikan, kecamatan terus berupaya melaksanakan berbagai program prioritas.

"Kami terus melaksanakan dilapangan. Tugas kami juga cukup banyak di wilayah, Aturan pada Perwal 1407 tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisasi tugas dan fungsi," tuturnya.

"Ada juga pelimpahan kewenangan dari OPD 26 bidang dan 130 urusan. Kami tentunya berusaha mewujudkan hal yang menjadi harapan pak wali dan target capaiannya," imbuhnya.

(RV)

Baca Juga:

DPRD Jabar Usul Anggaran Rutilahu Dinaikan Jadi 25 Juta per Unit

Kementerian LH - DPR Kunjungi Situ Cisanti Kab. Bandung

Pemerintah Arab Saudi Buka Kembali Umrah untuk Jemaah Indonesia

MANTAP ! Dosen Unpad Kembangkan Tomat Tanpa Biji dan Tahan Simpan

10 Jenis Vaksin Covid-19 di Indonesia yang Telah Diterbitkan EUA dari BPOM

Pengurus FK KIM Kota Bandung 2021-2024 Dilantik, Ini Pesan Wali Kota

Berita Terkait

  • Ramadhan & Idul Fitri
  • 17 Apr 2024
30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta