Komisi V : SMKN 1 Buduran Sidoarjo Bisa Jadi Role Model SMK BLUD Jabar

Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, saat mengunjungi SMKN 1 Buduran Sidoarjo, Jawa Timur. Rabu, (9/6/21) / Foto: Humas DPRD Jabar


Kab. Sidoarjo, Beritainspiratif.com - Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat mengunjungi SMKN 1 Buduran Sidoarjo yang telah menjadi BLUD, untuk mempelajari role model SMK BLUD.

Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Timur untuk SMK Negeri BLUD, ditetapkan tahun 2018 silam.

Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Asep Wahyu Wijaya mengapresiasi keberadaan SMKN 1 Buduran ini.

Asep juga mengatakan sekolah tersebut bisa menjadi role model yang sempurna, untuk diimplementasikan pada SMK di Jawa Barat.

"Saya sangat mengapresiasi SMKN 1 Buduran Sidoarjo ini, kami berkesempatan berkeliling bisa melihat hasil karya siswa disini berupa Cafe, Hotel, Tata Busana serta Tata Boga yang memiliki standarisasi industri. Hal ini bisa menjadi role model untuk diterapkan di SMK Negeri di Jawa Barat," katanya di SMKN 1 Buduran Sidoarjo, Jawa Timur. Rabu, (9/6/21).

Baca Juga: Komisi I DPRD Jabar : Pemprov Perlu Tiru Pengelolaan WiFi Publik DIY

Asep menambahkan, SMK BLUD bisa menjadi solusi bagi para lulusannya untuk bisa bersaing di dunia industri yang memiliki keahlian, agar dapat menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.

"Kami rasa keberadaan SMK BLUD bisa menjawab tantangan dunia industri bagi para lulusan SMK serta para lulusannya bisa bekerja dan mempunyai usaha sendiri," tambahnya.

Sementara itu Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Abdul Hadi Wijaya menyatakan, setelah difasilitasi oleh Pergub, BLUD SMK Negeri di Jawa Timur memiliki sistem yang lebih baik dan lebih profesional.

"Sejak tahun 2018 di Provinsi Jawa Timur, sekolah-sekolah SMK Negeri yang telah memiliki sistem yang bagus difasilitasi oleh Peraturan Gubernur menjadi Sekolah BLUD. Dengan jadi BLUD, SMK aka mengelola keuangan yang lebih profesional sehingga mempunyai semangat yang tinggi bagi civitas didalamnya," ucap Abdul Hadi.

Menurutnya, perubahan SMK menjadi BLUD juga mempengaruhi bagi para siswa, yang dapat menjadikan mereka memiliki kompetensi diatas rata-rata karena SMK BLUD bisa lebih profesional dan meringankan APBD.

Untuk itu Jawa Barat harus mencontoh keberadaan SMK BLUD di Provinsi Jawa Timur.

"Dampak SMK BLUD bagi para siswa bisa mempunyai kompetensi yang diatas rata-rata, disisi lain SMK BLUD bisa meringankan APBD karena keuangan mereka kelola sendiri serta bisa dialokasikan untuk kepentingan sekolah itu sendiri, Jawa Barat harus mencontoh SMK BLUD di Provinsi Jawa Timur." tutupnya.

(Ida)

Baca Juga: Rumah-murah-Rp200-juta-dekat-gor-persib-GBLA dan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar

Berita Terkait