Nelayan Patimban dan Indramayu Keluhkan Dana Kompensasi yang Tidak Kunjung Turun

Komisi II DPRD Jabar Hj. Yuningsih saat menerima audiensi para nelayan Patimban dan Indramayu, Kamis (11/11/2021) / Foto: Humas DPRD Jabar


Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Sejumlah nelayan yang tergabung dalam Paguyuban Nelayan Patimban dan Indramayu, mendatangi DPRD provinsi Jawa Barat di jalan Dipinegoro kota Bandung, Kamis (11/11/2021).

Kedatangan mereka yang didampingi Forum Masyarakat Peduli Jabar, untuk mengadukan hak mereka berupa dana yang tidak kunjung turun dari pusat, sebagai kompensasi terdampak pembangunan pelabuhan Patimban Subang.

"Mereka juga mengeluhkan area tangkap ikan yang tidak boleh dilintasi dan diambil ikannya oleh nelayan setempat, yang mana area tangkap tersebut merupakan area subur serta banyak ikan dan itu mempengaruhi sekali bagi pendapatan nelayan, " kata anggota komisi II Hj. Yuningsih usai audiensi dengan para nelayan.

Hadir dalam audiensi tersebut Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Jabar, Ir. Hermansyah.

Baca Juga: Didampingi Menhan RI, PM Malaysia Tinjau Fasilitas Produksi Pindad

Yuningsih mengungkapkan proses pengkajian dan pembangunan Pelabuhan Patimban cukup lama, sehingga muncul berbagai masalah seperti kompensasi.

Namun demikian pihaknya akan menindaklanjuti tuntutan para nelayan, dengan merencanakan peninjauan ke lapangan bersama pihak-pihak terkait.

"Keluhan ini pernah ada, kenapa tidak mendapatkan kompensasi. Ini jelas kami juga protes. Kami akan tindak lanjuti. Komisi II dan pak Kadis (Perikanan dan Kelautan) serta DPR pusat yaitu Komisi 4 untuk melihat ke lapangan," katanya.

Dari hasil peninjauan itu sambung Yuningsih, pihaknya akan mengetahui apakah aturannya dapat diperbaiki, karena untuk mendapat dana kompensasi, nelayan harus memenuhi syarat administrasi seperti kartu nelayan.

"Itu aturan turun langsung dari Pemerintah Pusat, " ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Jabar, Hermansyah menyatakan, pihaknya sudah menyampaikan keluhan para nelayan di kawasan Patimban dan Indramayu ini kepada Kantor Staf Presiden (KSP) dan diterima langsung oleh Kepala KSP, Muldoko.

"Kami sudah rapat dengan KSP terkait nelayan Subang dan Indramayu yang terdampak Pembangunan Patimban. Jadi aspirasi hari ini sudah kami sampaikan ke KSP ke Pak Muldoko," tambah Hermansyah.

Bahkan menurutnya, mengenai kompensasi yang tak kunjung turun dan dikeluhkan teman nelayan, juga sudah disampaikan pada Oktober lalu.

"Terkait kompensasi juga sudah kami sampaikan semuanya dua kali pada Oktober lalu. Jadi suara temen temen sudah ada di pusat," ucapnya.

"Jadi mudah mudahan sudah ada rapat itu dapat diperhatikan di pusat," tutup Hermansyah.

(Adi)

Baca Juga:

Presiden Anugerahi Bintang Jasa 300 Nakes yang Meninggal Tangani Covid-19

Pemkot Bandung Sebar 500 Wifi Gratis untuk Balai RW, Masjid dan Taman

Hari Pahlawan, Wali Kota Bandung Resmikan Tugu Perjuangan Bandung Timur

Tim Bappenas RI Kunjungi Kelurahan Sukamiskin Kota Bandung

Penjelasan DLH Jabar Terkait Operasional TPK Sarimukti

Berbasis Web, Kota Bandung Miliki Peta Batas Wilayah Hingga Tingkat RT

Berita Terkait