Pertamina Sentuh Desa Terpencil di Banten Lewat Program Ekspedisi Setapak



Jakarta, Beritainspiratif.com - VP CSR & SMEPP Pertamina Agus Mashud, menyampaikan bahwa Pertamina Marketing Operation Region III telah menggelar program CSR Pertamina Ekspedisi Setapak (Sehari Tanpa Alas Kaki) di SD Gombong 4, Desa Tanjung Jaya, Banten.

Agus Mashud mengatakan, bahwa program Pertamina Setapak ini sudah kedua kalinya kita selenggarakan. Berbeda dengan tahun sebelumnya, donasi sepatu yang diberikan tidak hanya berasal dari Pertamina sebagai perusahaan, tetapi juga para volunteer Pertamina yang dengan sukarela ikut menyumbangkan sepatu. Rinciannya, Sebanyak 3.200 pasang sepatu diberikan ke 10 sekolah dasar termasuk yang ada di Banten dan sebanyak 2.489 pasang dari Pertamina dan 711 pasang dari pekerja dan mitra kerja Pertamina.

Lebih lanjut Agus mengatakan, melalui program Setapak, Pertamina berkomitmen untuk dapat berkontribusi dalam kemajuan pendidikan terutama di daerah-daerah terpencil di Indonesia, salah satunya menghadirkan beberapa pekerja yang sukarela meluangkan waktu mereka untuk mengajar dan berbagi semangat kepada anak-anak.

Beberapa pekerja kami turun langsung untuk berbagi semangat dan cerita. Kami sangat mengapresiasi semangat anak-anak untuk bersekolah, walaupun mereka harus berjalan ke sekolah tanpa alas kaki. Terkadang kaki mereka luka dan berdarah, tapi tidak menyurutkan langkahnya untuk terus sekolah dan menuntut ilmu, sehingga banyak diantara mereka yang berprestasi," tambahnya.

Mengingat program ini sangat bermanfaat bagi anak-anak sekolah, ke depannya Pertamina akan memperluas cakupan program ini ke beberapa lokasi lainnya di Indonesia.

Sementara Unit Manager Communication & CSR MOR III Dian Hapsari Firasati menjelaskan, pada saat yang bersamaan Pertamina juga memberikan bantuan taman baca bagi beberapa sekolah dasar di Banten serta bantuan renovasi toilet sekolah demi kenyamanan dan kebersihan di lingkungan sekolahnya.

Hari ini, kami mencoba memberikan mereka semangat lebih dengan memberikan bantuan taman baca di sekolahnya agar budaya membaca dan semangat mereka untuk mencari dan mendalami berbagai ilmu pengetahuan sejak dini kita stimulus dengan ruangan yang nyaman. Kami harap semua yang kami berikan bermanfaat dan dapat dimanfaatkan semaksimal oleh anak-anak sekolah, sebagai generasi penerus bangsa ini," imbuh Dian.

Yanis

Berita Terkait

  • Ramadhan & Idul Fitri
  • 17 Apr 2024
30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta