SUSI AIR Kini Miliki 3 Rute Layanan Penerbangan dari Bandung ke Yogyakarta, Pangandaran dan Jakarta

Foto: Istimewa


BERITAINSPIRATIF.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyambut positif dibukanya rute baru penerbangan Bandung–Yogyakarta yang mulai beroperasi hari ini, Rabu (2/7/2025). Rute ini dilayani oleh maskapai asal Jawa Barat, Susi Air, dari Bandara Husein Sastranegara (BDO) menuju Bandara Adisutjipto (JOG) dan sebaliknya.

Menurut KDM - sapaan akrab Gubernur, pembukaan rute ini menjadi langkah awal untuk menghidupkan kembali ekosistem penerbangan di Bandara Husein Sastranegara yang berada di pusat Kota Bandung.

"Ini adalah jalan untuk mengembangkan kembali Bandara Husein agar bisa hidup kembali. Hari ini Bu Susi menggunakan pesawat kecil, mungkin ke depan akan semakin banyak penerbangan," ujar KDM saat menghadiri Inagurasi Penerbangan Perdana Susi Air rute Bandung–Yogyakarta.

Baca Juga: Patricio Matricardi, Rekrutan ke-8 Pemain Asing PERSIB: Bandung Seperti Buenos Aires

Ia juga menekankan pentingnya membangun ekosistem penerbangan berbasis potensi daerah. "Dan (Ibu Susi) ini adalah pengusaha asli Jawa Barat, dan ekosistemnya harus terus dibangun," imbuhnya.

KDM menyebut, Pemda Provinsi Jawa Barat telah menyiapkan roadmap transportasi publik untuk wilayah Bandung Raya, meliputi Kota Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung, Bandung Barat, dan Sumedang. Rencana tersebut ditargetkan mulai berjalan pada tahun 2026.

"Kita mulai dari sini. Kalau sudah terisi, ekosistem akan tumbuh. Tapi kalau belum ditanam, ekosistem tidak akan pernah ada," tegasnya.

Terkait Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka, KDM menyampaikan bahwa untuk saat ini difokuskan pada penerbangan internasional, khususnya perjalanan ibadah Haji dan Umrah.

"Kertajati kita fokuskan dulu untuk Haji dan Umrah. Jika penerbangan itu berjalan lancar, penerbangan domestik bisa mengikuti," jelasnya.

KDM juga menegaskan komitmennya terhadap pengembangan dua bandara strategis tersebut. "Saya ini Gubernur Jawa Barat. Sama Husein harus sayang, sama Kertajati juga harus sayang," ungkapnya.

Baca Juga: Susi Air Buka Penerbangan Rute Bandung-Yogyakarta Melalui Bandara Husein

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengatakan bahwa kembali aktifnya Bandara Husein merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah daerah, pelaku usaha penerbangan, regulator, dan pemangku kepentingan lainnya.

"Bandara ini menjadi pintu gerbang utama masuk ke Kota Bandung dan Provinsi Jawa Barat," ujar Farhan.

CEO Susi Air, Susi Pudjiastuti, menyatakan bahwa penerbangan skala kecil memiliki peluang besar untuk melayani rute-rute yang tidak dijangkau maskapai berbadan besar.

"Kami ingin berpartisipasi dalam menggeliatkan ekonomi masyarakat. Saya sangat mengapresiasi perhatian dari Pak Gubernur, Pak Wali Kota, Danlanud, dan seluruh stakeholder," kata Susi.

"Biasanya maskapai kecil seperti kami jarang mendapat perhatian. Tapi hari ini kami bersyukur karena tetap bisa beroperasi dengan manajemen yang siap melayani kapan saja," lanjutnya.

Rute Bandung–Yogyakarta ini melengkapi layanan Susi Air sebelumnya yakni Bandung–Pangandaran (Bandara Nusawiru) dan Bandung–Jakarta (Bandara Halim Perdanakusuma).

"Sekarang kita tambah dengan rute Jogja–Bandung–Jogja. Kalau animo penumpang bagus, frekuensinya bisa kita tambah jadi setiap hari," ucap Susi.
Jadwal dan Harga Tiket

Penerbangan rute Bandung–Yogyakarta oleh Susi Air tersedia tiga kali dalam seminggu, yakni setiap Senin, Rabu, dan Jumat, dengan jadwal keberangkatan dari Bandara Adisutjipto Yogyakarta pukul 12.00 WIB dan dari Bandara Husein Sastranegara Bandung pukul 14.00 WIB.

Harga tiket dibanderol Rp1.750.000, dan dapat dibeli secara daring melalui website resmi susiair.com serta aplikasi perjalanan.

"Hari ini ada promosi, hanya Rp1.500.000," ujar Susi.

Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News 

(YI)

Baca Juga:

-Jalan Rusak, PJU Mati, hingga Kirmir Jebol di Kota Bandung Laporkan ke Nomor Ini!

-Catat! Warga yang Buang Sampah di Jalan Kota Bandung Bisa Dijerat Hukum

-Kota Bandung Diresmikan sebagai Ibu Kota Bangsa Asia dan Afrika

-Wow Kereen! Kota Bandung Miliki Destinasi Baru 'Lembur Katumbiri', Ini Daya Tariknya

-Tata Cara Pembentukan Koperasi Merah Putih Desa dan Kelurahan

-13 Pemain Tinggalkan PERSIB BANDUNG Terakhir Sang Predator Top Skor David da Silva

-8 Koperasi Merah Putih Percontohan di Indonesia, Ini Keunggulannya!

-Pemerintah Umumkan Pembukaan Pendaftaran 7 SEKOLAH KEDINASAN Tahun 2025, Simak Jadwalnya!

 

Berita Terkait