Walikota Bandung Minta Semua Pihak Taati Aturan PSBB



Bandung, Beritainspiratif.com - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Bandung Raya siap diberlakukan pada Rabu 22 April 2020. Salah satu poinnya, pengemudi ojek online (Ojol) dilarang menarik penumpang, dan Wali Kota Bandung, imbau agar pengemudi sabar.

Menurutnya, pemberlakukan tersebut juga berkiblat pada World Health Organization (WHO) terkait sosial distancing yang sudah tidak satu meter lagi, melainkan sudah 2 meter.

"Bahkan sekarang dua meter, kalau misal untuk tarik penumpang terhadap Ojol masih diberlakukan, bingung juga kan mengaturnya. Karena kalau acuannya sudah 2 meter maka sudah tidak mungkin lagi," ujar Wali Kota Bandung Oded M Danial di Balai Kota Bandung Jalan Wastukencana Senin (20/4/2020).

Atas dasar itu, ia juga meminta untuk sabar, tidak hanya Ojol karena diakuinya semua kalangan mengalami dampak dari Covid-19 ini. Dalam pelaksanaan PSBB, ia mengatakan apa saja yang tidak boleh dan boleh serta dibatasi, nyaris masih sama dengan Instruksi sebelumnya.

"Seperti berkerumun, dilarang digelarnya resepsi pernikahan, melaksanakan belajar dirumah, kerja dirumah, dan ibadah dirumah. Namun, pada PSBB nanti akan lebih detail seperti diperketatnya jalur pintu masuk Kota Bandung, dan juga untuk jalur buka tutup lalu Lintas," jelasnya.

Tidak hanya itu, pada pelaksanaan PSBB petugas yang dikerahkan dilapangan cukup banyak mulai dari Kepolisian, TNI dan Satpol PP.

"Karena itu, saya sangat menghimbau agar warga kita semua jangan main-main dengan aturan yang diberlakukan. Kita hargai kerja tim medis dilapangan serta petugas lapangan lainnya sudah bekerjakeras, sampai tim yang memakamkan Jenazah Covid-19 di TPU mereka siang malam bekerja. Oleh sebab itu, sekali lagi saya mohon serius untuk mematuhi aturan," jelasnya.

Menurutnya, dengan bertepatan datangnya bulan ramadhan, pihaknya juga meminta agar penjual makanan mengatur ketertiban pembeli.

"Misal untuk penjual takjil diharapkan dapat mengatur bagaimana sistem penjualan, jangan sampai mengundang kerumunan. Kalau bisa manfaatkan jasa kirim ojek online," pungkasnya.

(Mugni)

Berita Terkait