UPI Dorong Dosen Bergelar Doktor Raih Jabatan Guru Besar



Bandung, Beritainspiratif.com - Empat Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang akan memasuki masa purnabakti, menyampaikan pidato kehormatan dalam rangkaian kegiatan Dies Natalis ke 66 UPI Senin (19/10/2020).

Keempat Guru Besar tersebut adalah Prof. Dr. H. Sunaryo Kartadinata MPd, Prof Dr. H. Endang Danial AR.MPd, Prof. Dr. H. Djam'an Satari M. A dan Prof. H. Fuad Abdul Hamied MA Ph.D.

Baca Juga:Satpol-pp-kota-bandung-tindak-1000-lebih-pelanggar-protokol-kesehatan

Tiga Guru Besar menyampaikan pidato kehormatan di gedung Gymnasium kampus UPI jalan Setiabudhi kota Bandung dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu memakai masker, jaga jarak dan menggunakan sarung tangan.

Sedangkan satu orang Guru Besar yakni Prof. Sunaryo Kartadinata, menyampaikan pidatonya melalui akun zoom dari Uzbekistan.

"Ini merupakan tradisi baru di UPI, bagaimana kami menghargai jasa-jasa mereka yang telah mengabdi puluhan tahun. Perjalanan hidup mereka juga kami tampilkan, agar generasi muda bisa meneladani apa yang sudah mereka lakukan," kata Rektor UPI Prof. Dr. M. Solehuddin.

Rektor mengatakan dengan adanya empat guru besar yang memasuki purnabakti, maka jumlah Guru Besar UPI kini berkurang.

Saat ini UPI memiliki 115 Guru Besar PNS dan 8 Guru Besar dengan Nomor Induk Khusus UPI serta 21 dosen bergelar Doktor yang dalam proses kenaikan jabatan fungsional Guru Besar.

Untuk mengganti dan menambah Guru Besar, sambung Rektor pihaknya mendorong dan memfasilitasi para dosen bergelar Doktor untuk mencapai jabatan fungsional akademik Guru Besar.

"Kita betul-betul pacu mereka dengan cara lembaga memberikan fasilitasi, baik untuk riset maupun proses kenaikan pangkatnya. Saat ini di Kemendikbud, ada lebih dari 10 yang sedang dalam proses pengajuan Guru Besar ," pungkas Rektor.

Baca Juga:

1. Program Sedekah100, Solusi Masalah Anda Dengan Cara Berbagi

2. Pelayanan Umroh Terbaik dari PT. Albadriyah Wisata

3. Rumah-murah-Rp200-juta-dekat-gor-persib-GBLA dan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar

(Ida)

Berita Terkait