Terdampak Covid-19, Pesanan Sepatu Pengrajin di Cibaduyut Turun Hingga 80%



Bandung, Beritainspiratif.com - Dampak wabah virus corona atau covid-19, para pengrajin sepatu di kawasan Cibaduyut Kota Bandung mengalami penurunan pesanan hingga 80 persen tak seperti biasanya.

Yayang, 34, salah seorang pemilik pengrajin sepatu di Cibaduyut mengaku sangat terasa dampak dari wabah corona sejak dua bulan terakhir. Pesanan yang ia dapat biasanya dalam sepekan mencapai 200 pasang sepatu, namun kini menurun hingga 80 persen.

"Menurun yah, menurun banget," ucap Yayang saat ditemui di kawasan home industi sepatu Cibaduyut, Kota Bandung Kamis (16/4/2020).

Bahkan kini Yayang harus merumahkan sebagian pekerja karena sepi orderan sepatu yang didapatkan. Awalnya Yayang memiliki tujuh pekerja di rumahnya, namun kini hanya menyisakan dua orang.

"Pertama yang kerja ada sampai tujuh orang, sekarang tuh nyampe dua, soalnya menurun ordernya,"ungkapnya.

Selain itu, Yayang pun kesulitan untuk mendapatkan bahan baku membuat sepatu, baik itu sepatu jenis kain atau pun kulit.

Lebih lanjut Yayang mengatakan, untuk mendapatkan bahan baku, pihaknya, harus meronggoh kocek lebih banyak karena harganya naik semenjak wabah corona melanda khususnya di Bandung.

"Bahan bakunya juga sulit untuk di dapat,"katanya.

Di tempat yang sama, Ervan 34, pengrajin sandal sepatu di Cibaduyut. Kini hanya bisa memproduksi 100 pasang dalam satu pekan karena minimnya pesanan terutama dari pelanggan.

"PO nya kan kurang, biasanya seminggu bisa nyampe dua ratus pasang, tapi sekarang setengahnya,"ucapnya

(Mugni)

Berita Terkait