- Ragam
- 25 Apr 2024
Ciwidey, Beritainspiratif.com-Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat, Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan bahwa Pancasila itu hasil rumusan dari para ulama. Ia menilai bahwa sila ke satu mencerminkan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki pedoman yang sudah final bahkan sangat agamis.
Hal itu ia sampaikan di Aula Desa Ciwidey pada sosialisasi empat pilar kebangsaan di kecamatan Ciwidey kabupaten Bandung (05/06/2018).
Kang Cucun menilai bahwa warga Ciwidey mesti menjaga ulama agar tidak dihina oleh sekelompok orang.
"Di media sosial kini ramai orang membully ulama, sedikit-sedikit viral nyinyir terhadap ulama," ujarnya.
Dihadapan ratusan warga Ciwidey, ia menekankan bahwa pentingnya menghargai ulama sebagai "pewaris para nabi" adalah juga menghargai keindonesiaan.
"Kita harus bercermin kepada Nahdlatul Ulama sebagai organisasi muslim terbesar di Indonesia," ujarnya. Dengan belajar kepada NU kita tidak lupa untuk selalu menghargai ulama sekaligus sangat cinta tanah air.
"Hubbul Wathan minal iman seperti diucapkan dalam resolusi jihad oleh KH. Hasyim Ashari," ujarnya.
Ia menilai bahwa masyarakat Ciwidey dengan basis pertanian akan mampu menjadi rule model menjaga keindonesiaan dengan selalu berdekatan dengan ulama.
Salah satu peserta Eep (45) mengakui bahwa warga Ciwidey sebagian besar belum melek dunia media sosial. Ia pun berharap dengan jarangnya mengakses dunia itu segala macam hoax tentang ulama jarang dikonsumsi oleh masyarakat.
"Ya, saya melihat bahwa keutuhan NKRI diancam oleh sekelompok orang yang suka bermain isu agama di media sosial," ujarnya.
Ia mengakui bahwa isu agama kian gencar dilakukan untuk menyerang para ulama. (Dudy)
