‘Shasa’ Stick Master Korsik STIMART AMNI Semarang Momen Indah Bersama Kapolda Jawa Tengah

Semarang, Beritainspiratif.com – Korsik STIMART AMNI Semarang yang ikut berpartisipasi pada peringatan Hari Bhayangkara ke-73 Polda Jateng tampil memukau di depan Tribun Utama, Simpanglima Semarang. Puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-73 tingkat Polda Jateng yang digelar di Simpang lima Kota Semarang, Rabu (10/7/2019) menjadi hari yang paling indah dan berkesan bagi Taruni Siti Anisa Sukma atau yang biasa dipanggil Shasa.

Baca Juga:Stimart-amni-kini-jadi-universitas-maritim-amni-semarang

Shasa yang merupakan Taruni Angkatan 55 Prodi S1 Transportasi yang juga anggota Korsik STIMART AMNI Semarang tak luput dari pantauan kami dari video yang diterima, Rabu, (10/7/2019), terkait perannya dalam penampilan Korsik tersebut, yakni momen yang menjadi kebanggaan ketika melakukan penyerahan plakat - pigura ucapan selamat Hari Bhayangkara ke-73 dari STIMART AMNI Semarang yang diterima langsung oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen. Pol. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel, M.Si.

Shasa yang dalam Korsik ini berperan sebagai Stick Master Taruni (Laksa Mayor 4) tidak lupa pula pada momen kedua yang membuat detak jantung dan riuh penonton bergemuruh adalah ketika berada diatas tumpukan drum dengan membawa 2 stick dan memainkan atraksi sticknya. Usai atraksi Shasa pun memberikan hormat kepada hadirin, Shasa pun turun dengan cara menjatuhkan diri ke belakang, sementara beberapa rekannya dengan berpakaian loreng telah siap menangkapnya dibawah. Sungguh ini suatu hal yang menuntut keberanian dan memerlukan latihan yang disiplin.

Dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (10/7/2019) dara manis kelahiran Surabaya , 01 Juli 1998 menyampaikan kesan-kesan bangganya kepada Redaksi Beritainspiratif.com seraya mengharapkan doa dari kedua orang tua.

“Sangat bangga tidak terduga sama sekali saya TARUNI STIMART AMNI Semarang bisa menyerahkan plakat kepada bapak Kapolda Jateng, dan semoga orang tua saya jika melihat ini juga ikut serta berdoa dan bangga dengan saya”, ungkap Shasa.

Terkait waktu lama latihan yang diperlukan, semua berkat dorongan dari semua senior-senior.

“Hampir 6 bulan jika dikatakan latihan sampai benar benar bisa seperti yang saya tampilkan tadi, semua ini tak luput dari dorongan senior-senior”, tutur Shasa.

Shasa yang memiliki hobby berenang, diakhir perbincangan mengungkapkan cita-citanya yang sederhana namun bermakna dalam yakni ingin bisa bekerja sesuai jurusannya transportasi yaitu di Bea Cukai atau di Dinas Perhubungan, harapnya.

Shasa yang tengah rindu berkumpul bersama keluarga, mengungkapkan kerinduan dan salamnya untuk kedua orang tuanya, dan keluarga besar di Surabaya dan Sulawesi Tenggara (Bau - Bau), pungkasnya. (Yanis)