Banjir di Kawasan BRAGA RW 04 dan RW 08 Kota Bandung Dipicu Tanggul Jebol

Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono saat meninjau banjir di Kawasan Braga, Jumat 12 Januari 2024 / Humas Kota Bandung


Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Pemerintah Kota Bandung melakukan penanggulangan banjir di kawasan pemukiman di Jalan Braga, Kamis, 11 Januari 2024 malam.

Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono memastikan proses evakuasi terus berjalan. Hingga pukul 20.00 WIB, tim dari Diskar PB, DSDABM, Dinkes, dan Dinas Sosial Kota Bandung terus melakukan identifikasi.

"Kami sedang melakukan identifikasi dan mengevakuasi warga yang terdampak. Jangan sampai ada warga yang tidak teridentifikasi," ujar Bambang saat memonitor kawasan pemukiman di RW 04, Kelurahan Braga.

Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada potensi bencana hidrometrologi. Pasalnya, kawasan Kota Bandung masih akan diguyur hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa hari ke depan.

"Potensi curah hujan di Kota Bandung itu masih tinggi. Di hari ini sampai beberapa hari ke depan," ungkap Bambang di Kawasan Braga, Jumat 12 Januari 2024.

Baca Juga: Pemkot Bandung Tata PKL dan Parkir di Kawasan Saparua, Begini Rancangannya!

Sementara itu Kepala Diskar PB Kota Bandung, Gun Gun Sumaryana memastikan, sejauh ini tidak ditemukan adanya korban jiwa akibat banjir yang melanda kawasan pemukiman di Kawasan Jalan Braga ini.

Adapun korban terdampak saat ini dievakuasi ke beberapa titik. Salah satunya aula RW 08 Kelurahan Braga.

Banjir yang terjadi di kawasan ini diduga karena adanya tanggul di pemukiman yang jebol sehingga air dari Sungai Cikapundung meluber ke rumah warga. Dilaporkan kawasan terdampak peristiwa ini antara lain RW 04 dan RW 08.

Baca Juga: Pj Gubernur Jawa Barat Tinjau Banjir Bandang di Kawasan Braga Kota Bandung

Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bandung menyiapkan dapur umum untuk warga Braga yang terdampak banjir pada Kamis 11 Januari 2024. Sehari, dapur umum akan membuat 900 porsi makanan untuk warga terdampak banjir.

"Kita siapkan 300 porsi untuk pagi, 300 porsi siang, dan 300 porsi malam," ungkap Anggota Tagana, Agim di dapur umum Braga, Jumat 12 Januari 2024.

Sementara itu, Kepala Stasiun Geofisika Kelas 1 Bandung BMKG, Teguh Rahayu mengungkapkan, cuaca di Bandung Raya saat ini baru masuk awal musim hujan dan diperkirakan nanti puncaknya dimulai di Februari hingga Maret.  

"Jadi dengan intensitas yang cukup tinggi, cuaca ekstrim yang terkadang disertai angin lebat ataupun petir. Masyarakat harus selalu waspada. Ikutin info-info yang resmi," tegasnya.

"Kalau sekiranya hujan sudah tinggi dan tidak berhenti-berhenti, segera evakuasi untuk mencari daerah yang lebih aman," imbuh Ayu sapaan Akrabnya.

Ayu mengatakan, selama 7 hari ke depan cuaca mulai dari berawan hingga hujan lebat.

"Dalam tujuh hari ke depan, untuk pagi hari potensinya adalah berawan cerah hingga berawan. Untuk siang hari itu intensitas hujan sedang hingga lebat.  Untuk malam hari hujan ringan hingga sedang," tururnya.

Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News 

Berita Terkait