Cegah Kebakaran, Yana Mulyana Periksa Instalasi Listrik Pasar Sederhana



Bandung,Beritainspiratif.com- Pemerintah Kota Bandung ingin memastikan seluruh pasar tradisional memiliki instalasi listrik dengan baik. Pasalnya, kurangnya kualitas instalasi listrik sering menjadi penyebab terjadinya kebakaran pasar tradisional.

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana turun langsung memeriksa instalasi listrik di Pasar Sederhana. Turut didampingi pejabat PD Pasar Bermartabat dan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Dadang Iriana.

Yana megungkapkan, pemeriksaan ini menjadi upaya Pemkot Bandung untuk meminimalisasi resiko ‎terjadinya kebakaran. Hal itu mengingat dari dua insiden kebakaran Pasar Kosambi dan Ujungberung diduga akibat hubungan arus pendek.

"Ya introspeksilah ya. Dengan ada dua kejadian berdekatan, rata-rata pasar terbakar akibat hubungan arus pendek," kata Yana di Pasar Sederhana, Kota Bandung, Rabu (12/6/2019).

Oleh karenanya, Yana meminta PD Pasar Bermartabat membuat imbauan kepada seluruh pedagang untuk mengganti kabel listrik berstandar instalasi lampu.‎

"Kita minta agar PD Pasar membuat surat edaran kepada para pedagang untuk menggunakan kabel yang sesuai standar. Tadi masih ada kabel yang kurang memenuhi standar,” katanya.

Lebih lanjut Yana, meminta PD Pasar Bermartabat untuk melengkapi fasilitas pengamanan di 37 pasar di Kota Bandung.‎ Selain mencegah dengan memeriksa arus listrik, pengelola harus melengkapi pasarnya dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

"Jadi kita minta PD Pasar melengkapi standar minimal alat pemadam kebakarannya. Mudah-mudahan dengan terpenuhi standarisasi tersebut bisa meminimalisasi risiko kebakaran. Kita minta PD Pasar dengan Diskar PB menyurati PLN untuk membenahinya," katanya.

‎Selain Pasar Sederhana, Pemkot Bandung akan memeriksa seluruh pasar tradisional yang berada di bawah pengelolaan PD Pasar Bermartabat.

"Sekarang karena Pasar Sederhana juga pernah kebakaran, jadi mengingatkannya lebih mudah lah, ini kan jadi pelajaran. Karena siapa yang mau terulang kembali, jadi mengedukasinya lebih mudah,"ucapnya. (Mugni)

Berita Terkait