Persib Diambang Sanksi Diskualifikasi, Begini Jawaban Mario Gomez



Bandung, Beritainspiratif.com - Tewasnya suporter Persija, Haringga Sirila akibat pengeroyokan yang dilakukan sejumlah Bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, Minggu (23/9/2018) lalu, berdampak pada klub Persib Bandung. Banyak pihak menginginkan agar tim yang dijuluki Maung Bandung itu mendapat sanksi berlipat.

Dari mulai denda, pengurangan poin hingga didiskualifikasi dari peserta Liga 1 2018, lantaran gagal menyelenggarakan pertandingan penuh gengsi tersebut.

Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez pun mempertanyakan keinginan beberapa pihak yang menghendako agar timnya dikenai sanksi berlipat.

Menurut Mario, dilansir dari laman bolaskor, tidak ada aturan yang mengikat bahwa pengurangan poin dilakukan karena gagal menjadi tuan rumah yang baik. Apalagi korban tewas di luar Stadion.

"Kalau ada sanksi, kenapa bukan dari sebelumnya melakukan itu? Kenapa bukan dari 2012 karena di sana juga ada korban. Kenapa bukan saat itu (ambil keputusan sanksi). Seharusnya pemenang ditentukan di lapangan, bukan di ruangan," sesal Mario di Stadion GBLA Gedebage Bandung, Rabu (26/9/2018).

Mario menyadari banyak cara dilakukan banyak pihak untuk bisa meruntuhkan mental timnya. Terlebih saat ini tim besutannya sudah berada di puncak klasemen Liga 1 dengan perolehan 44 poin dari 23 laga yang telah dilakoni.

"Saya tahu beberapa orang, mereka tidak suka dengan posisi kami dan mereka mencoba untuk mengalihkan pikiran kami ke hal lain, tetapi pikiran kami saat ini hanyalah untuk menghadapi Madura," tegasnya. (Yones)

Berita Terkait