Ngabuburit Bareng Warga Bekasi, Kang Hasan Dicurhati Soal Lingkungan



Beritainspiratif.com-Dihari keenam puasa Ramadhan, Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 2 TB Hasanuddin, terus melakukan safari ke berbagai daerah di Jawa Barat, untuk menyapa masyarakat dan menamping aspirasi rakyat untuk kemajuan daerah. Meski sedang berpuasa, Pria yang akrab disapa Kang Hasan itu, justru terlihat antusias menjawab setiap aspirasi yang disampaikan oleh warga Taman Kintamani, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (22/5/2018).

Soleh, salah satu warga yang hadir, menyampaikan aspirasi soal pencemaran aliran sungai Citarum, yang menjadi kebutuhan perairan warga. Menurutnya, akibat banyaknya industri, aliran sungai terpanjang di Jawa Barat tersebut, tak bisa digunakan oleh masyarakat. Akibatnya, air tersebut tidak bisa digunakan oleh warga, baik untuk dikonsumsi maupun kebutuhan perairan.

"Sebagai calon pemimpin Jawa Barat, tentu Kang Hasan harus mampu menyelesaikan persoalan tersebut," ungkap pria bertubuh tambun itu.

Menanggapi hal tersebut, Purnawirawan Jendral TNI AD itu mengatakan, Citarum bukan hanya menjadi perhatian dirinya sebagai Cagub Jawa Barat, akan tetapi juga, mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Pusat, agar Sungai Citarum kembali bersih dan bisa dimanfaatkan dengan aman. Kang Hasan menjamin, akan menyelesaikan persoalan tersebut secepatnya saat dilantik menjadi Gubernur, dan memenuhi kebutuhan pasokan air di Kabupaten Bekasi.

"Untuk kepentingan perairan di wilayah bekasi

Butuh waktu iya, tapi kami akan selesaikan dalam waktu lima tahun," tegasnya.

Kang Hasan memaparkan, terdapat beberapa penyebab terjadinya permasalahan yang ada di Citarum. Diantaranya faktor alam, semisal yang terjadi di Hulu Citarum. Mantan Anggota Komisi Satu DPR RI itu menjelaskan, solusi yang bisa dilakukan adalah dengan menanam tanaman Tumpangsari serta tanaman yang sesuai. Hal tersebut, lanjutnya, sesuai dengan rekomendasi para ahli dan hasil observasi dilapangan.

"Kemudian ulah sengaja manusia, contohnya pembuangan sampah ke sungai, dan itu akan kita tindak tegas," terangnya.

Selain menampung aspirasi warga, kesempatan tersebut juga dimanfaatkan oleh Kang Hasan, untuk menjalin tali silaturahmi, serta menunggu waktu berbuka puasa atau dikenal dengan istilah Ngabuburit. (Yones)

Berita Terkait