Mahfud MD Menko Polhukam Pertama Berasal dari Sipil



Jakarta, Beritainspiratif.com - Presiden Joko Widodo menunjuk Mahfud MD sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) 2019-2024. Dengan penunjukkan ini menjadikan Mahfud MD sebagai Menko Polhukam pertama yang berasal dari sipil.

Mahfud MD mengaku baru mengetahuinya setelah dikirimi ucapan selamat oleh AM Hendropriyono. Kendati begitu, dia tak menjadikan hal itu sebagai beban.

"Saya baru sadar juga tadi malam pak AM Hendropriyono kirim pesan ke sana, (isinya) selamat atas adinda telah diangkat sebagai Menko Polhukam sipil murni pertama sepanjang sejarah Republik. Saya baru tahu itu kok saya orang sipil pertama," ujar Mahfud di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (23/10/2019).

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu yakin akan cepat beradaptasi dengan cara kerja Menko Polhukum. Khususnya, soal mengkoordinasikan penegakan hukum sehingga tak mengecewakan masyarakat.

"Ada soal pemberantasan korupsi, lalu ada deradikalisasi. Itu yang menyangkut ideologi," katanya.

Meski tak punya latar belakang militer, Mahfud merupakan Ahli Tata Negara dan anggota Dewan Pengarah BPIP. Jokowi sendiri sering meminta pendapat Mahfud soal permasalahan hukum di Indonesia.

Dilansir dari Wikipedia.org, kalangan militer yang pernah menjabat sebagai Menkopolhukam adalah M. Panggabean, Surono Reksodimedjo, Sudomo, Soesilo Soedarman, Feisal Tanjung, Wiranto, Soerjadi Soerdirdja, Susilo Bambang Yudhoyono, Agum Gumelar, Susilo Bambang Yudhoyono ( 2x ), Hari Sabarno (ad interim), Widodo Adi Sutjipto, Djoko Suyanto, Tedjo Edhy Purdijatno, Luhut Binsar Panjaitan, Wiranto (2 x), dan terakhir Mahfud MD (sipil).

Profil Mahfud MD

Mahfud MD memiliki nama lengkap Mohammad Mahfud MD. Suami dari Zaizatun Nihayati ini lahir di Sampang, 13 Mei 1957.

Memiliki tiga anak, masing-masing yakni M. Ichwan Zain, Vira Amalaia, dan Royhan Akbar.

Pendidikan :

Program sarjananya di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta, pada tahun 1983 dan bekerja sebagai dosen untuk almamaternya.

Mahfud MD melanjutkan kuliah S2 dan S3 di UGM. lulus dari program pascasarjana bidang Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 1989.

Ia kembali menempuh pendidikan S3 Ilmu Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) di tahun 1993.

Tahun 2000-2001, Mahfud pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan pada Kabinet Kerja Presiden Abdurrahman Wahid.

Tahun 2001, ia ditunjuk Abdurahman Wahid sebagai Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia.

Setelah menapaki karir sebagai menteri, Mahfud mencoba masuk ke dunia politik. Awalnya, dia tergabung dalam Partai Amanat Nasional (PAN), dan kemudian pindah ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Mahfud terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2004-2008 untuk Fraksi PKB. Ia ditempatkan di Komisi III DPR RI.

Mahfud MD tercatat sebagai Anggota Tim Konsultan Ahli pada Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN). Tidak hanya masuk ranah politik, pada 2008, ia terpilih menjadi hakim konstitusi melalui jalur DPR dan terpilih sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi selama dua periode, 2008-2011 dan 2011-2013.

Mahfud tercatat juga pernah menjadi anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. (Yanis)

Berita Terkait