Mahasiswa UNLA Dorong Warga Desa Jatiluhur Menjadi Entrepreneur



Purwakarta, Beritainspiratif.com- Sejumlah mahasiswa yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) menggelar pelatihan kewirausahaan dengan tema Pengenalan dan Pengembangan UMKM dan Bisnis Online, Kamis, 23 Agustus 2018, di Balai Desa Jatiluhur Jalan Ir. H. Juanda, Jatiluhur, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta.

Sebagai pembicara dalam pelatihan tersebut antara lain, Ervan Radian dan Yudha Triansyah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Langlangbuana, Reinaldy Ramadhan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Langlangbuana yang memiliki usaha di bidang fashion serta Misbah, salah satu pengusaha muda yang berasal dari Desa Jatiluhur.

Acara ini sangat penting sebagai upaya untuk mendorong tumbuhnya wirausaha baru di Desa Jatiluhur sehingga mampu mengatasi persoalan lapangan perkerjaan di masyarakat.

Dan alhamdulillah semua rangkaian acara dari mulai narasumber dan proses pembinaan usaha kecil menengah di Desa Jatiluhur dilaksanakan oleh mahasiswa KKNM Universitas Langlangbuana, tegas Ahmad Zakiyuddin, Dosen Pembimbing Lapangan KKNM Universitas Langlangbuana.

Dalam makalahnya, Yudha menjelaskan tentang peluang bisnis dan usaha kecil menengah yang bisa dikembangkan di Desa Jatiluhur, salah satu yang menjadi sorotannya adalah memaksimalkan potensi desa yang ada di Jatiluhur yaitu pengolahan pisang dan limbah kain dari perusahaan textile untuk dijadikan barang-barang yang bernilai ekomonis yang ada di Desa Jatiluhur. Sementara Ervan menjelaskan tentang bagaimana memasarkan produk-produk unggulan Desa Jatiluhur melalui Media Sosial. Pembicara lainnya yaitu Misbah menjelaskan tips dan trik bagaimana cara untuk memulai usaha baru. Serta Reinaldy Ramadhan membagi pengalamannya kepada warga yang hadir bagaimana memulai usaha dan mengembangkan usaha. Dia menceritakan bagaimana mendapatkan keuntungan yang cukup besar dengan bermodalkan sosial media.

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian program kerja yang digagas oleh kelompok 15 KKNM Universitas Langlangbuana di Desa Jatiluhur selama 40 hari. Kegiatan lainnya yang telah dilaksanakan antara lain lokakarya awal sebagai identifikasi dan verifikasi potensi desa, serta pemberdayaan pemuda untuk berperan aktif dalam pembangunan Desa Jatiluhur yang kreatif dan memiliki nilai edukasi. (Dudy)

Berita Terkait