Keluarga Peraih Medali Emas Ini Hanya Bisa Beri Dukungan dan Doa Buat Rio Risky



Jakarta, beritainspiratif.com – Rio Risky Darmawan adalah peraih medali emas dari cabang olahraga dayung kategori rowing LM8+ pada Asian Games 2018 yang lahir dari keluarga kurang mampu. Ayahnya, Nasir bekerja sebagai petani cokelat di Desa Tompi, Kulawi Selatan, Sulawesi Tengah. Ibunya hanya mengurus rumah tangga di kampung, dan jarak dari Palu menuju kampungnya Rio harus ditempuh hingga 90 km.

Menurut Ibu Rasna (ibunya Rio), sejak kecil Rio bakat olahraga tidak terlihat, dan setelah disekolahkan di SMANOR Tadulako, Palu yang dibawa oleh Pak Jufri kepala sekolah di SMANOR, baru bakatnya terlihat, dan sejak masuk SMP dia baru mulai belajar mendayung. Dulu tidak (suka dayung). Soalnya, di kampung tidak ada laut.

Ibu Rio hanya menyaksikan dari televisi saat Rio bertanding, namun sang ayah menyaksikan langsung di Jakabaring Sport City, Palembang, bagaimana kehebatan Rio saat mendayung, kedua orang tua Rio tidak mengajarkan dayung, hanya memberikan dukungan dan doa saja.

Kami tidak menyangka Rio bisa meraih emas di pesta olahraga terbesar se-Asia itu, dan kami sangat atas prestasi Rio.

Keluarga Rio tercatat sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2018.

Yanis

berbagai sumber

Berita Terkait