Inilah 4 TPS Unik di Bandung



Bandung, Beritainspiratif.com - Pemungutan suara pada Pemilu 2019 telah usai digelar kemarin, Rabu (17/4/2019) di semua wilayah di Indonesia. Meski kegiatan pemungutan suara telah rampung, hasil resmi pesta demokrasi ini baru bisa diketahui saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku penyelenggara pemilu, mengumumkan resmi hasil perolehan suara.

Terdapat berbagai keunikan di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Bandung. Sejumlah TPS dibuat menjadi menarik agar warga semakin antusias menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019.

Inilah 4 TPS yang dibuat unik yang ada di Bandung

1.TPS Serba Pink di Mandalajati

TPS di RW 06, Karang Pamulang, yang bernuansa pink. For : Ist

TPS bernuansa serba pink ini berada di RW 06 Kelurahan Karang Pamulang, Kecamatan Mandalajati. Terlihat dari dinding latar TPS ini yang dibalut kain warna pink, ditambah dengan delapan balon berwarna merah muda dan putih. Di TPS ini juga terdapat dekorasi lainnya layaknya pesta perayaan ulang tahun. Tidak hanya dekorasi TPS-nya, para petugas KPPS perempuan maupun laki-laki juga mengenakan batik berwarna merah muda untuk menyamakan konsep TPS.

Petugas KPPS di TPS 32 memilih warna pink karena belum ada partai mana pun yang menggunakan warna tersebut dalam lambang partainya. Selain untuk memeriahkan suasana, pemilihan warna pink untuk konsep TPS ini agar netral dan tidak menyinggung partai mana pun. "Kami sengaja bernuansa pink agar netral, tidak ada kan partai politik yang berwarna pink?" kata Dede Tarmini selaku anggota KPPS di TPS 32.

2.TPS Bertema Lintas Budaya

TPS bernuansa budaya di RW 2 Kelurahan Cibadak. Foto : Ist

Sejumlah TPS unik yang bernuansa budaya Jepang, Mandarin, Sunda, hingga Koboi ini berada di RW 2 Kelurahan Cibadak. TPS yang didominasi budaya Jepang, terlihat dari ornamen, musik, dan para anggota KPPS yang berpakaian tradisional Jepang.

Begitu juga TPS bertema Sunda, Mandarin dan Koboi, semuanya disesuaikan dengan nuansa yang diusung hingga termasuk makanannya yang merupakan hasil urunan. Suasana TPS tersebut dibuat nyaman dan menarik, agar warga tidak jenuh ketika menunggu giliran untuk mencoblos.

Menurut Camat Astanaanyar Syukur Sabat, konsep dekorasi TPS di RW 02 dibuat oleh warga dengan biaya swadaya. "Warga juga anggota KPPS, setiap tahun selalu ada inovasi baru, rela iuran membuat TPS unik," ujar Syukur.

3.TPS Semarak Konferensi Asia Afrika

TPS bertemakan Semarak Konfrensi Asia Afrika di RW 05, Kelurahan Astanaanyar. Foto : Ist

TPS yang mengangkat tema "Semarak Konferensi Asia Afrika" ini berada di RW 05, Kelurahan Nyengseret, Kecamatan Astanaanyar. Tema ini diangkat lantaran Pemilu 2019 yang jatuh pada 17 April 2019 berdekatan dengan hari peringatan Konferensi Asia Afrika. "Biasanya di tempat ini (Aula RW 05) untuk peringatan KAA, kita melakukan upacara, namun karena sekarang ada pemilu, sekalian aja ngambil tema untuk TPS," ucap Sandi Syarif, selaku Ketua KPPS TPS 24.

Pada TPS ini terlihat puluhan bendera negera peserta KAA yang diikatkan di seutas benang, digantung berjejer rapih di halaman kantor RW tersebut. Selain di halaman, di dalam kantornya juga dihiasi puluhan bendera yang sama. Petugas KPPS pun juga mengenakan kostum dari berbagai negara di Asia dan Afrika, seperti India, Arab, Jepang, Burma, dan Afrika Selatan.

Menurut Sandi, tema KAA ini bertujuan untuk memperlihatkan kepada masyarakat alan keharmonisan berbagai negara dan ras yang tergabung dalam KAA. "Masa di Indonesia yang hanya beberapa partai tidak bisa bersatu, mudah-mudahan pada pemilu ini bisa toleransi, persaudaraannya bisa dijaga lagi, terutama perdamaiannya," ujar Sandi yang diungkap Ayo Bandung.

4. TPS Bertema Nyunda Mengusung konsep Nyuda

TPS bernuansa Sunda RT 01 RW 09 Kelurahan Derwati, Kecamatan Rancasari. Foto : Ist

TPS ini pun menjadi unggulan sebagai sarana pemungutan suara terunik yang berada di wilayah RW ini. TPS ini berada di RT 01 RW 09 Kelurahan Derwati, Kecamatan Rancasari. Beratapkan tumpukan jerami dan berhiaskan oleh untaian kain batik motif berwarna-warni, TPS ini dikelilingi bilik bambu serta berbagai ornamen dari anyaman bambu seperti penampi beras yang tergantung di salah satu sudut dinding TPS. Selain itu, terdapat juga beberapa topeng wajah yang merupakan perangkat dari tari topeng, kesenian tari tradisional Sunda.

Tidak hanya itu saja, dalam TPS ini terdapat beberapa jenis alat musik tradisional khas Sunda seperti angklung, kendang, calong, gamelan, dan kecapi. Alat-alat musik ini diringkan oleh warga sekitar untuk meramaikan suasana sekaligus menghibur pengantri giliran mencoblos.

Asep Tantang, selaku Ketua KPPS TPS 31, mengatakan bahwa tema Nyunda yang dibangun dari TPS tersebut berdasarkan Pemilu 2019 yang bertepatan dengan Rebo Nyunda. Program tersebut merupakan program yang digagas oleh Pemerintah Kota Bandung untuk setiap hari Rabu. Biaya untuk membangun konsep dekorasi TPS ini pun menghabiskan dana sebesar 5-6 Juta Rupiah.

[Yanis]

Berita Terkait