Inflasi Jabar Januari 2019, Terendah Dalam Dua Tahun Terakhir



Bandung, Beritainspiratif.com + Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat Dody Herlando mengatakan, inflasi Jawa Barat bulan Januari 2019 terendah dalam dua tahun terahir.

Pada Januari 2019, inflasi Jawa Barat 0,33% sedangkan Januari 2018 tercatat 0,83% dan Januari 2017 sebesar 0,77%.

"Inflasi Januari 2019, jauh dibawah kondisi Januari dua tahun sebelumnya. Ini artinya tata kelola beras dan bahan makanan, relatif bagus," kata Doddy dalam paparannya di kantor BPS Jabar jalan PHH Mustofa 43 kota Bandung, Jum'at (1/2/2019).

Dia menjelaskan, dari hasil pendataan harga di tujuh kota pantauan Indeks Harga Konsumen (IHK) di Jawa Barat, seluruh kota mengalami inflasi.

Inflasi tertinggi terjadi di kota Bekasi 0,67% sedang terendah kota Bandung 0,09%.

Lebih lanjut dikatakan Doddy, kelompok bahan makanan seperti beras, tomat sayur, bawang merah dan woetel, memberikan andil paling besar terhadap inflasi mencapai 0,12%. Sementara kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,37%. Sedangkan kelompok tranport, komunikasi dan keuangan, mengalami deflasi 0,54%.

"Transportasi sudah lewat peak season nya Desember lalu, sekarang Januari terkoreksi -0,97%," ucapnya.

Menyinggung harga beras yang masih cukup tinggi, Doddy menjelaskan hal itu dikarenakan saat ini masih musim tanam.

Namun demikian, kenaikan harga beras di bulan Januari 2019 tidak setinggi Januari 2018. Pada saat itu, stok beras 16 ribun ton yang ada, dirasa kurang dan terlambat mengimport beras.

"Kalau sekarang sudah jauh lebih siap. Harga beras mengalami kenaikan, tetapi relatif bisa dikendalikan," pungkas Doddy. (Ida)

Berita Terkait