Hadir di Acara Pendidikan Kader Ulama, Jokowi Sampaikan Pesan Ini



Beritainspiratif.com – Presiden Joko Widodo membuka pendidikan kader ulama (PKU) Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Gedung Tegar Beriman, Kabupaten Bogor.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden menyampaikan permintaan khusus kepada para peserta yang hadir dalam acara tersebut.

Jokowi meminta kepada para kader MUI ke-12 agar tetap menjaga kerukunan dengan cara menyebarkan dakwah yang positif.

“Ini tugas kepada kader, jangan sampai kita berprasangka buruk. Apalagi menyebarkan fitnah-fitnah,” kata Jokowi di hadapan 50 orang kader ulama, Rabu (8/8) dikutip dari Sebarr.com.

Jokowi menjelaskan, Indonesia menjadi rujukan negara Islam lain. Indonesia dinilai menganut toleransi yang kuat. Oleh karena itu, dia meminta kepada masyarakat dan kader ulama MUI agar menjaga aset tersebut dan jangan sampai hilang lantaran proses pemilihan kepala daerah ataupun pemilihan Presiden.

“Oleh sebab itu kita harus menyadari hal itu, jangan sampai aset terbesar kita persatuan dan kerukunan hilang. Mari kita jaga Ukhuwah Wathaniyah kita karena ini aset terbesar kita. Jangan sampai pilihan presiden, bupati, gubernur setiap lima tahun ada terus kita jadi retak,” papar Jokowi.

Dia juga meminta kepada para kader MUI tidak mudah curiga dan berburuk sangka. “Saya titip yang dikembangkan yaitu bagaimana berprasangka baik. Penuh dengan kecintaan jangan sampai membenci. Sedih kalau banyak ujaran kebencian,” kata Jokowi.

Tampak hadir di acara tersebut Ketua umum PPP M Romahurmuziy. Serta para ulama MUI dari Kabupaten Bogor.

YoC

Presiden membuka acara pendidikan kader ulama (PKU) Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Gedung Tegar Beriman, Kabupaten Bogor, foto : istimewa

Berita Terkait