Gus Sholah Pengasuh Ponpes Tebuireng dan Adik Kandung Gus Dur Meninggal Dunia



Beritainspiratif.com - Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, KH Salahuddin Wahid. Pria yang akrab disapa Gus Sholah ini meninggal dunia di RS Harapan Kita, Jakarta.

"Gus Sholah baru saja wafat, pada pukul 20:55. Mohon dimaafkan seluruh kesalahan. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu...," tulis putra dari Gus Sholah, Irfan Wahid dalam akun twitternya, Minggu (2/2/2020).

pria yang disapa Ipang Wahid ini menjelaskan, kesehatan Gus Sholah menurun sejak dua minggu lalu. Saat itu, Gus Sholah mengalami gangguan di organ jantung.

"Ada keluhan ritme jantung yang tidak beraturan," ujar dia.

Tim dokter yang merawat Gus Sholah melakukan ablasi atau operasi untuk mengatasi gangguan irama jantung atau aritmia dengan menggunakan kateter yang dimasukkan ke dalam ruang dalam jantung

"Dilakukanlah ablasi semacam kateter untuk mengisolir elektromagnetik liar," ucap Irfan.

Dia mengatakan, tindakan yang dilakukan tim dokter berjalan lancar.

"Alhamdulillah sukses. Balik ke rumah beberapa hari kemudian lemas," ujar dia.

Dia menambahkan, kondisi kesehatan Gus Sholah mulai menurun drastis pada Jumat, 31 Januari 2020 kemarin.

"Jumat kemarin, Bapak drop banget. Sampai sekarang masih di RS," ujar dia tanpa menyebutkan nama rumah sakitnya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan ucapan bela sungkawa atas kepergian Sang Ulama.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Baru saja mendengar kabar duka bahwa tokoh ulama, aktivis, dan politisi, Bapak Kiai Salahuddin Wahid telah berpulang ke Rahmatullah malam ini," tulis Jokowi lewat akun Instagram resminya, Minggu (2/2/2020).

Jokowi mengenang Gus Sholah sebagai tokoh besar. Gus Sholah juga merupakan putra dari pahlawan nasional.

"Almarhum Gus Sholah adalah putra pahlawan nasional KH Wahid Hasyim, dan adik kandung Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid," imbuh Jokowi.

Jokowi berdoa agar amal, ibadah, dan pengabdian Gus Sholah mendapat ganjarah berlimpah dari Allah SWT. Dia juga berdoa agar keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran.

"Atas nama keluarga, pemerintah, dan seluruh rakyat, saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas kepulangan beliau," kata Jokowi. ***

Berita Terkait