Dansektor 22: Citarum Harum Sangat Beririsan dengan Program Kang Pisman



Bandung, Beritainspiratif.com - Komandan Sektor (Dansektor) 22 Citarum Harum, Kol. Inf. Asep Rahman Taufik, kembali mengadakan sosialisasi Program Citarum Harum kepada anak yatim piatu  Yayasan Esa Nugraha, di jalan PLN Dalam kelurahan Ciseuruh, Kecamatan Regol Kota Bandung, Senin (13/07/2020).

Pada sosialisasi tersebut Dansektor 22 mengemukakan 7 (tujuh) permasalahan di wilayah nya, diantara nya Limbah Industri, Limbah Domestik, limbah Kohe, sampah Dll, yang mengotori sungai dari ujung lembang  dan masuk ke kota Bandung yang semua nya bermuara ke sungai Citarum.

Baca Juga:Ketua-komisi-viii-dpr-ri-istilah-new-normal-dinilai-tidak-tepat

Untuk itu sosialisasi ini menjadi sangat penting untuk di ketahui masyarakat, apa lagi kepada anak – anak agar bisa menerapkan pola hidup sehat dan bisa menjaga lingkungan nya.

Banyak upaya yang sudah di lakukan  Dansektor 22 dalam penangan permasalahan tersebut , diantaranya  Loseda (Lodong Sampah Sesa Dapur), TPS 3 R, Jaring Sampah, Pembuatan kompos dari kotoran sapi, Ipal Komunal, Pembibitan pohon , Kascings, Biodigester dan lainnya.

Hadir pada acara tersebut, Sekcam Kecamatan Regol (Dra. Eulis Robijah, M.Si.), Danramil Regol (May. Arm. Ardian Raditia, S.Ip., M.Ip.), Bidang Kesiswaan Yay. Esa Nugraha (Abah Atep), Binmas Polsek Regol, Ketua Rw.04 dan puluhan Siswa/i Yayasan Esa Nugraha.

Dalam kesempatan tersebut  Dansektor 22 mengatakan pada wartawan , ” Sosialisasi ini bertujuan agar bisa merubah pola pikir  masyarakat dari kebiasaan buruk nya, kami tidak bisa kerja sendiri tentu nya harus di dukung semua pihak terutama masyarakat ,” Ungkap Dansektor.

Baca Juga:Dansektor-22-citarum-harum-setiap-hari-loseda-selamatkan-sampah-54-kk

Dansektor 22 menambahkan program citarum ini sangat beririsan dengan pemerintah kota Bandung seperti program kang pisman ( Kurangi, pisahkan, Manfaatkan ) untuk mengatasi persoalan sampah , untuk itu kita jaga lingkungan kita jangan lagi buang sampah sembarangan ,” Himbau nya.

Sebagai upaya edukasi kepada masyarakat yang buang sampah sembarangan Dansektor 22 memerintahkan kepada para Subsektor  nya untuk melakukan komsos , kalau masih ada yang membandel membuang sampah maka di lakukan OTT ( Operasi Tangkap Tangan ) dan nanti di beri sanksi sosial berupa  pembersihan sungai selama 14 hari dan meminta tanda tangan  ke 150 KK .

Hal ini di terapkan satgas citarum agar masyarakat jera serta mendidik untuk taat aturan, dengan demikian bisa merubah meinset masyarakat untuk bisa menjaga lingkungan yang bersih  

Diahir acara Dansektor 22 Kolonel Inf.Asep Rahman Taufik memberikan penghargaan serta sembako berupa beras kepada pengurus Yayasan esa nugraha yang mengurus anak yatim piatu. (*)

Berita Terkait