Begini Cara Pemprov Jabar Lestarikan Musik Angklung



Bandung, Beritainspiratif.com - Salah satu alat musik berbahan bambu khas Jawa Barat, angklung dinobatkan sebagai warisan budaya dunia, dengan demikian pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan terus mengupayakan angklung hadir di berbagai belahan dunia termasuk menyiapkan ketersediaan bahan baku dari angklung, yakni bambu.

Demikian disampaikan Gubernur Jawa Barat pada peringatan Hari Angklung 2018 di halaman Gedung Sate Jalan Diponegoro Kota Bandung Minggu (18/11/2018).

"Akan diupayakan membuka lahan baru yang tidak berfungsi secara sosial, akan kita manfaatkan untuk hutan pelestarian bambu mengingat tidak semua bambu bisa di jadikan alat musik," jelasnya kepada Beritainspiratif.com.

Menurutnya alat musik angklung merupakan juga alat diplomasi paling mudah karena angklung bisa dimainkan dengan berbagai lagu dan bahasa dari negara mana pun.

"Karenanya pusat budaya baru akan kita kembangkan,sehingga untuk hal angklung tidak hanya Saung Angklung Udjo tapi di tempat lain juga ada, sehingga sesuai dengan visi misi provinsi pariwisata maka instrumen kebudayaan Sunda ini akan selalu hadir lestari selamanya,"

tutur pria yang biasa disapa Kang Emil ini.

Dirinya menambahkan Pemprov Jabar telah meminta agar setiap instansi kenegaraan Indonesia yang berada di luar negeri untuk menampilkan angklung sebagai instrumen khusus.

"Kami sudah lakukan lobi ke Kementerian Luar Negeri dan Wakil Pada RI agar mewajibkan setiap Kedutaan Besar Indonesia di seluruh negara di dunia, punya instrumen angklung, nanti yang membuat angklung Jawa Barat yang mengkoordinasikan dan tentu Kementerian Luar Negeri," tandasnya. (Tito)

Berita Terkait