Banyak Punggawa Disanksi Komdis PSSI, Persib Akan Cabut Izin Pemain untuk ke Timnas Indonesia



Bandung, Beritainspiratif.com - Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, berencana akan mencabut izin para pemainnya untuk bisa membela Timnas Indonesia jika kick off melawan Madura United pada pekan ke-24 Liga 1 2018 digelar 9 Oktober.

Pasalnya dikatakan Mario Gomez, timnya saat ini tengah compang-camping menyusul sanksi yang dikeluarkan Komisi Disiplin PSSI saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, Minggu (23/9) lalu.

Dari 9 poin yang dikeluarkan Komdis PSSI, tiga pemain utamanya seperti Bojan Malisic, Jonathan Bauman, dan Ezechiel N'Douassel mendapatkan hukuman larangan bermain.

Bojan mendapatkan hukuman larangan bermain sebanyak empat pertandingan karena menendang pemain Persija. Bauman dihukum larangan bermain sebanyak dua pertandingan akibat menyikut pemain lawan. Sementara Ezechiel dihukum larangan bermain sebanyak lima pertandingan akibat menyikut dan mendorong kepala pemain lawan.

Dengan sanksi tersebut, maka jumlah pemain Persib yang tidak bisa diturunkan menjadi enam pemain. Tiga pemain lainnya seperti Patrich Wanggai masih belum bisa bermain karena masih menjalani hukuman larangan bermain tiga pertandingan saat melawan Mitra Kukar, Ardi Idrus dan Ghozali Muharam Siregar mendapatkan hukuman akumulasi kartu kuning.

"Mungkin saya tidak akan mengizinkan pemain untuk gabung Tim Nasional. Karena kami butuh pemain untuk tanggal 9, Jika kami main tanggal 7 mungkin bisa (ke Timnas), tetapi tidak kalau kami main tanggal 9," tegas Mario di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, dikutip dari Bolaskor.

[caption id="attachment_21505" align="aligncenter" width="754"] Skuat Persib Bandung, Foto : istimewa[/caption]

Karena itu, Mario berencana akan menyimpan Dedi Kusnandar dan Febri Hariyadi yang sebelumnya terpanggil Timnas Indonesia untuk beruji tanding melawan Myanmar (10/10) dan Hong Kong (16/10) sebagai masa persiapan jelang menghadapi Piala AFF 2018. Serta Indra Mustafa yang saat ini membela Timnas Indonesia U-19.

"Saya tidak bodoh, saya tidak akan beri izin pemain ke Timnas dan Indra (Mustafa) juga akan kembali dari Timnas U-19 karena kami kekurangan bek dan butuh Indra. Indra akan pulang karena tim adalah yang utama di situasi ini. Jika kami full team, tidak masalah dia pergi ke timnas, Febri juga selalu diizinkan pergi tapi kali ini kami kekurangan pemain," tegasnya.

Mario Gomez sebenarnya tak ingin menahan pemainnya untuk berlaga bersama Timnas. Namun kondisi yang tidak menguntungkan dialami Persib.

"Saya sebenarnya ingin terus memberi izin bagi pemain pergi ke Timnas, tetapi kami kekurangan pemain saat ini. Kami kehilangan delapan pemain dan kami tidak mau ada lagi. Jika ke depannya tim kami full tentu kami izinkan ke Timnas karena saya paham ini sebuah prestise bagi pemain gabung Timnas dan ini bukan salah kami, ini salah federasi," pungkasnya.        (Yones)

Berita Terkait