Majalengka, Beritainspirstif.com– Calon Bupati Majalengka, Maman Imanulhaq, hari ini, Minggu (29/4) menemui para pendukung setianya di daerah pemilihan (Dapil) 5 yakni di Desa Burujul Wetan, Kecamatan Jatiwangi serta Desa Beusi dan Serang Kecamatan Ligung.

Usai mengikuti olah raga “jalan sehat” yang selenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Majalengka, Maman Imanulhaq langsung menuju Desa Burujul Wetan, Kecamatan Jatiwangi.

Tiba di desa itu tepat pukul 10.00 WIB, calon bupati termuda itu disambut ribuan jamaah Majelis Talim se-Desa Burujul Wetan diantaranya Khidmah Nusantara, Al-Hidayah dan Al-Masuddiyah.

Ini semacam pertemuan nostalgia bagi Kang Maman, sapaan calon bupati berlatar santri ini. Sebab pada tahun 1999 ia membangun Pondok Pesantren Al-Mizan di Ciborelang dan mendirikan Majelis Talim di Burujul Wetan didukung Para Pengusaha Genteng diantaranya Keluarga H. Soleh (Nusantara), H. Ikin (Superikin), H. Apip (Ketua Pemgusaha Genteng) dan H. Dudi.

Ia pun memperlebar jaringan dakwahnya dengan sokongan para pengusaha besar spt H. Ikin Asikin Talaga, H. Dayat n H. Fandu Cicadas dll.

Karenanya, kedatangan Kang Maman ke Desa Burujul Wetan siang tadi bisa disebut untuk bertemu dengan pendukung dan jamaah yang setia pada perjuangannya.

Kepada para hadirin Kang Maman mengatakan, setiap perjuangan memerlukan sinerjitas antara pengusaha, kelompok jamaah dan alim ulama. Kekuatan dari sinergitas itulah yang menjadi energi dalam mengambil kebijakan kelak ketika dirinya memimpin Majalengka.

“Kehidupan ini kuat bila ada empat pilar yaitu ilmunya ulama, kedermawanan para pengusaha, doanya orang miskin dan keadilan umaroh. Saya minta doanya untuk menjadi bupati yang amanah,” ujarnya.

Berikutnya mantan anggota DPR RI itu, menyapa warga dan tokoh Desa Beusi, Kecamatan Ligung. Menjelang sore, Kang Maman menutup kampanyenya dengan bertatap muka dengan warga Blok Serang, Desa Tegal Aren, masih Kecamatan Ligung.

Baik di Desa Beusi maupun di Serang Kang Maman mendapat sambutan luar biasa dari warga setempat. Mereka sempat berjoget bersama dalam suasana riang, namun diujung pertemuan beberapa orang meneteskan air mata dalam do’a yang dipimpin Kang Maman.

Kang Maman memang sudah sangat populer di dua desa tersebut .

Sesepuh masyarakat Beusi yang juga Pendiri Gerinda di Majalengka H. Emon Karman mengatakan, dulu pada Pemilu tahun 2014, hampir semua warga di sini memilih Kang Maman.

" Pada Pemilu Legislatif tahun 2014, hampir semua warga disini memilih Kang Maman," ujar H. Emon Karman. (Yones)