Cirebon, Beritainspiratif.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Cirebon meminta kepada para pedagang di Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning) agar tidak menaikkan harga barang. Hal ini disampaikan Kepala KPw BI Cirebon, Abdul Majid Ikram di Cirebon, Senin (26/3).

Majid menyampaikan hal tersebut terkait harga Pertalite yang baru saja naik Rp 200 dan dikwatirkan kenaikkan ini akan memicu para pedagang menaikkan harga barang.

Menurut Majid, jika para pedagang ikut menaikkan harga barang dagangan mereka maka akan berdampak buruk bagi pedagang itu sendiri.

" Kalau Pertalite naik, produsen atau pedagang di Ciayumajakuning ini tidak perlu menaikkan harga jual barang dagangan mereka," kata Kepala KPw BI Cirebon, Abdul Majid Ikram, Senin (26/3).

Menurut Majid, naiknya harga pertalite tidak terlalu berpengaruh terhadap ongkos angkutan barang karena Pertalite rata-rata dipakai untuk kendaraan pribadi baik roda dua maupun roda empat.

" Di Indonesia, Pertalite rata-rata dipakai untuk kendaraan roda dua dan roda empat non transportasi umum atau kendaraan pribadi. Jadi tidak berpengaruh terhadap ongkos angkutan barang," kata Majid.

Karena itu BI menghimbau para pedagang agar tidak menaikkan harga barang yang dikaitkan dengan kenaikkan harga Pertalite.(Yones)