Bandung,Beritainspiratif.com - Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna mengungkapkan, Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Bandung akan hadir pada penghujung 2019, Pasar Kosambi sebagai kandidat terkuat.

"Pasar Kosambi menjadi salah satu kandidat kuat calon lokasi Mal Pelayanan Publik Kota Bandung,"ucap Ema di Kota Bandung, Kamis (26/9/2019).

Kenyataan tersebut dipertegas setelah, Pemkot Bandung berkonsultasi dengan Kemenpan RB, dan Ia meyakini setelah berkonsultasi dan mendapat rekomendasi.

"Tempo hari sudah berkonsultasi (dengan tim Kemenpan) dan mendapat rekomendasi, kedepanya akan tertuang dalam bentuk tulisan,” jelasnya.

Alasan strategis, aksesibilitas, dan ramah difabel menjadi pertimbangan kuat, pasar kosambi sebagai kandidat terkuat, selain itu juga fasilitas gedung bisa digunakan oleh semua kalangan, ditambah dukungan insfrastruktur lainnya.

“Eskalator berfungsi, lift berfungsi. Bahkan untuk saudara-saudara kita yang difabel, itu bangunannya ramah dan nyaman,” katanya.

Lebih lanjut Ema mengatakan, lantai atas memiliki luas 4000 meter, ia mengaku itu sangat representatif. Sejauh ini, Pemkot Bandung masih belum menentukan pilihan lokasi untuk MPP. Adapun lokasi lain yang menjadi pilihn yaitu gedung BEC dan area gedung pemerintahan di Jalan Cianjur.

Ema tidak menampik, jika kemungkinan besar dalam jangka panjang, MPP Kota Bandung akan bertambah di lokasi di 2 tempat, hal tersebut menyeimbangi kegiatan instansi layanan publik bersentuhan perzinan langsung dengan masyarakat yang akan bergabung.

“Ada area aula gedung di Jalan Cianjur yang sedang kami desain, untuk melengkapinya, kita akan siapkan fasilitas untuk kenyamanan. Seperti foodcourt, taman untuk anak bermain. Yang jelas, membangun MPP itu mesti melihat dari sisi modernnya juga,”katanya.

Mal pelayanan publik ( MPP) Kota Bandung, rencananya akan bergabung 24 instansi pelayanan publik dalam satu atap. Hal itu guna mempermudah aksesibilitas warga Bandung dalam mendapat pelayanan publik.

(Mugni)