Bandung, Beritainspiratif.com -Kereta Api Malabar jurusan Malang - Bandung, sabtu (2/2/2019) pagi anjlok di Km 302 + 3/4 antara Stasiun Karangpucung – Stasiun Bojong desa Karangkamulyan kecamatan Cijeungjing kabupaten Ciamis.

Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung, Joni Martinus mengatakan satu as kereta yang berada di posisi tengah dalam rangkaian kereta api, keluar rel.

"Kereta yang anjlok merupakan kereta listrik, bukan kereta penumpang," katanya.

Akibat kejadian ini, dua kereta tertahan yaitu KA Mutiara Selatan dari Malang tujuan Bandung tertahan di stasiun Banjar dan KA Serayu dari Pasar Senen menuju Purwokerto tertahan di stasiun Ciamis.

Dijelaskan Joni, karena kereta yang anjlok posisinya berada di tengah, maka sebagian penumpang KA Malabar ada yang melanjutkan ke Bandung dengan sisa rangkaian di depan dan sebagian lagi kembali ke Stasiun Banjar untuk menggunakan kereta yang telah disediakan di sana.

Joni menyampaikan petugas dari PT KAI secara sigap langsung menuju lokasi, untuk melakukan evakuasi dan juga memberikan Service Recovery.

“Karena adanya keterlambatan sekitar 80 menit, maka penumpang kereta Malabar, Mutiara Selatan, dan Serayu kami berikan service recovery berupa makanan ringan dan air minum,” tambahnya.

“Kami mohon maaf atas kejadian tersebut.
Evakuasi selesai pukul. 09.45 dan kereta-kereta sudah berjalan normal dengan pembatasan kecepatan saat melewati lokasi," ucapnya.

(Ida)