Bandung, Beritainspiratif.com - Polda Jabar membentuk tim tanggap bencana menyusul banyaknya peristiwa bencana alam di Jabar. Ratusan personel dikerahkan dan disebar ke sejumlah daerah rawan bencana, demikian disampaikan, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Selasa (13/11/2018).

Mereka terdiri dari empat Satgas yakni :

1.SAR yang bertujuan untuk koordinasi dengan Basarnas dan melakukan perbantuan,

2.Satgas bantuan yang untuk evakuasi korban,

3.Satgas medis atau DVI yang memberikan bantuan kesehatan korban bencana alam, dan

4.Satgas bantuan umum yang tugasnya mulai dari berkomunikasi dengan korban hingga memberikan konseling.

Trunoyudho menjelaskan, selain itu untuk pengaturan arus lalu lintas, nantinya dari Direktorat Lalu Lintas atau Satlantas yang bertugas melakukan rekayasa jalan dan berkoordinasi dengan (dinas) pekerjaan umum untuk evakuasi agar jalan bisa dilalui.

Sementara itu menurutnya, personel yang akan dikerahkan lebih dari 500 personel. Selain personel dari Polda Jabar, personel Polres yang ada di Jabar juga telah diinstruksikan untuk selalu siaga menghadapi bencana.

" Selain personel dari Polda Jabar, personel dari tiap-tiap Polres di Jabar juga disiagakan menghadapai bencana yang biasa terjadi pada musim hujan," tutur Trunoyudho.

Trunoyudho menjelaskan sejak awal tahun Polda Jabar sudah menyusun rencana kontijensi dalam rangka menghadapi bencana, mulai dari kebakaran, kecelakaan, longsor, hingga banjir.

"Dengan status siaga satu dari Pemprov Jabar, terkait bencana yang terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat seperti banjir di Kabupaten Bandung dan Pangandaran hingga longsor di Tasikmalaya, tentunya kita akan berkoordinasi dengan BPBD, Basarnas dan instansi terkait," tambahnya.

(Yanis)