Jakarta, Beritainspiratif.com- PT Hotel Indonesia Natour (Persero)/ HIN - dan PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP), melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman tentang “Kerja Sama Pendayagunaan dan Pengembangan Lahan di Kawasan Industri Pulogadung, Selasa (10/07).

Penandatanganan “Nota Kesepahaman” tersebut dilakukan oleh Direktur Utama PT Hotel Indonesia Natour (Persero), Iswandi Said dan Direktur Utama Jakarta Induistrial Estate Pulogadung, Landi Rizaldi di Graha Inna, jalan Prof Dr Soepomo, Jakarta.

Melalui Kesepakatan tersebut PT Hotel Indonesia Natour dan Jakarta Industrial Estate Pulogadung akan mengembangkan kemitraan dan sinergi yang memberikan nilai tambah bagi masing-masing perusahaan; dan secara khusus akan

melakukan studi dan mengidentifikasi potensi mengenai kemungkinan melakukan pembangunan hotel di kawasan industri Pulogadung.

Seperti kita ketahui, JIEP saat ini terus mengembangkan kawasan industri Pulogadung menjadi “pusat kawasan industri terpadu” untuk industri, bisnis, properti, dan logistik yang bernilai tambah tinggi, berwawasan lingkungan dan berstandar internasional.

Dalam kaitan ini, JIEP terus melakukan pengembangan sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan industri maupun masyarakat pada umumnya.

Direktur Utama HIN, Iswandi Said menyambut baik pelaksanaan penandatangan nota kesepahaman dengan JIEP, mengingat hal ini sejalan dengan langkah HIN yang akan mengembangkan “Hotel Indonesia Group” - anak perusahaan HIN - menjadi jaringan pengelola hotel terbesar di Indonesia yang menyediakan layanan dengan keramahtamahan khas Indonesia dan bertaraf internasional kepada wisatawan dalam dan luar negeri. Kerja sama ini akan dapat mendorong hotel-hotel BUMN menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Lebih lanjut Iswandi mengatakan bahwa penandatanganan nota kesepahaman ini juga tidak terlepas dari semangat “BUMN Hadir Untuk Negeri”, dimana sebagai badan usaha milik negara, HIN bersama JIEP melalui kemitraan dan sinergi yang dilaksanakan akan dapat menciptakan dan memberikan nilai tambah pada kegiatan industri pada umumnya, dan pusat industri terpadu Pulogadung pada khususnya.

Sementara itu, direktur utama JIEP, Landi Rizaldi mengatakan bahwa

“sinergi ini membantu upaya kami dalam mewujudkan kawasan industri Pulogadung menjadi pusat utama distribusi, dan kawasan industri dengan infrastruktur yang terintegrasi dan berkelas dunia”. (Dudy)