Beritainspiratif.com - Saat mudik lebaran adalah momen dimana para pecinta otomotif banyak memakai mobil kesayangan untuk mudik, membawa serta keluarga dan paling sering juga membawa banyak barang bawaan. Nah tips kali ini adalah bagaimana menempatkan barang bawaan di mobil agar ringkas, nyaman untuk pengemudi maupun penumpang, aman dan juga irit.

Mengutip dari laman mobilku.org, Prinsip pertama saat membawa banyak barang adalah mengetahui berat barang bawaan + penumpang = berat muatan, sehingga kita bisa menentukan batas maksimum mobil, jangan membawa beban melebihi kemampuan maksimum mobil, ini sangat berbahaya.

Misalnya kendaraan dengan rata-rata memiliki kemampuan mengangkut beban 540 Kg, jika diisi 7 orang rata-rata dengan berat badan 60 kg maka sudah terpakai 420 kg sisanya 120 untuk barang bawaan.

Jika diisi dengan orang maksimum dan barang juga maksimum selain tidak nyaman juga berbahaya rawan ban meledak dan juga sistem rem akan kesulitan menghentikan laju mobil saat dibutuhkan.

Tiap-tiap mobil berbeda maksimum daya angkutnya misalnya avanza beda dengan ertiga, spalsh, mobilio, dll. tentang berapa kemampuan maksimum membawa beban ini bisa dilihat pada buku manual mobil

Barang berat simpan di bawah sedangkan yang ringan di atas

Salah satu prinsip membawa barang bawaan adalah bobot barang, makin berat barang sebaiknya ditempatkan di paling bawah...mengapa? tujuannya adalah untuk safety, jika barang berat ditempatkan di atas sewaktu-waktu mobil menikung dengan cepat maka barang akan jatuh dan fatal jika mengenai anggota keluarga ataupun mengenai pengemudi.

Jika barang dibawah maka kemungkinan jatuh tidak ada

Menempatkan barang yang berat di bawah juga berfungsi untuk keseimbangan mobil, mobil makin sedikit menahan beban terpelanting saat menikung, jika barang berat di atas maka saat berjalan normal pun mobil seolah-olah bergoyang ini kurang aman

Meskipun penempatan ini juga menyesuaikan urgensi dari barang dan juga apakah ia sering dibutuhkan selama perjalanan.

Agar mobil tidak miring/ limbung ke salah satu sisi saat di perjalanan jika barang yang dibawa cukup banyak, sebisa mungkin atur agar beban mobil merata terutama kanan kiri pada bagasi, jika memungkinkan juga perhitungkan beban depan dan belakang supaya merata.

Misalnya membawa 5 orang + 100 kg barang dengan mobil MPV maka 5 orang bisa ditempatkan di bangku baris pertama dan kedua, sedangkan 100 kg ditempatkan di bagasi dengan pertimbangan kanan kiri seimbang (itu sudah bagus)

Yang dimaksud memperhitungkan certer of gravity ini adalah penggabungan menempatkan barang yang berat di bagian paling bawah dan berusaha memeratakan beban kanan dan kiri sama berat (tidak lebih berat ke salah satu sisi). Manfaatnya mobil akan tetap aman dan nyaman saat bermanuver dan tidak limbung selama perjalanan.

Tumpukan barang jangan terlalu tinggi sampai menutup kaca belakang, bagian sandaran kepala juga bisa menjadi patokan, jangan melebihi sandaran kepala bagian beris terakhir karena berpotensi menutup pandangan pengemudi untuk melihat ke belakang mobil.

Gunakan tas untuk mengklasifikasikan barang, ini penting saat perjalanan jauh membawa tas-tas untuk mengklasifikasikan barang bawaan seperti baju, oleh-oleh, kenutuhan selama mudik dan lain sebagainya. Jangan biarkan barang berserakan (semrawut) di bagasi yang membuat barang mudah terpental saat perjalanan, masukkan semua barang dalam tas-tas yang diatus pada skala prioritas tertentu dan gunakan bracket bagasi jika mobil memiliki bracket

Gunakan atap untuk membawa barang adalah pilihan yang cukup baik untuk mobil-mobil yang memang dibolehkan memasang tempat barang di atas atap kabin, tempat barang ini bisa roof rack, roof box ataupun roof rail dengan cross bar. Umumnya yang dipakai untuk mudik adalah Roof Box atau Roff Rack

Meskipun dibolehkan pertimbangkan beban yang dibolehkan karena biasanya beban yang dibawa di atap mobil ini tidak boleh melebihi 70 kg (tergantung kekuatan atap mobil dan kekuatan roof box).

Beban yang banyak di atap mobil juga cukup mengganggu membuat mobil limbung saat di perjalanan, selain itu adanya barang di atap juga menghambat laju mobil akibat barang yang gesekan dengan angin (aerodinamis mobil berkurang).

Hindari menempatkan barang di kolong kursi pengemudi, ini yang sering lupa yakni pecinta otomotif juga mengisi barang pada bagian bawah kursi pengemudi, hal ini berbahaya karena seharusnya tidak boleh ada barang apapun di kolong kursi driver. alasannya? Saat mobil mengerem maka barang akan bergerak maju, jika barang ada di kolong kursi driver maka barang akan maju sampai ke bagian peda (gas, rem atau kopling), nah saat barang maju sampai pedal ini sering mengganjal salah satu pedal misalnya rem atau gas yang menyebabkan driver mengalami kegagalan dalam mengendalikan mobil dan berakibat fatal.

Manfaatkan fasilitas mobil, biasanya pada mobil terdapat tempat untuk minuman ringan atau laci-laci untuk makanan ringan, nah isi semua laci dengan makanan/ minuman ringan sehingga saat diperjalanan kita tidak terlalu repot mengambil makanan dengan membongkar barang bawaan karena tinggal ambil di cup holder ataupun laci yang sudah diisi makanan (Yanis)