Arus Mudik Lebaran 2018, Ini yang Dilakukan PT KAI



Cirebon, Beritainspiratif.com - Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan moda transportasi angkutan Lebaran yang sangat tinggi, PT. Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan 94 perjalanan kereta api (KA) reguler yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon.

" Kami menyediakan 94 perjalanan KA yang terdiri dari KA jarak jauh dan sedang, 34 perjalanan KA tambahan serta 8 perjalanan KA tambahan dari Daop 3 Cirebon," kata Manager Humas PT. KAI Daop 3 Cirebon, Krisbiantoro, di Cirebon, Senin (28/5).

Selama angkutan lebaran 2018 Daop 3 Cirebon menjalankan 7 perjalanan KA reguler tujuan Gambir dengan KA Tegal Bahari, Argo Jati, Cirebon Ekspres dan 1 perjalanan KA reguler tujuan Jember dengan KA Ranggajati dengan jumlah seat 3.216 per hari selama masa angkutan Lebaran 2018.

Dari aspek sarana pada masa angkutan Lebaran 2018 PT KAI Daop 3 Cirebon menyiapkan 16 unit lokomotif dan armada kereta yang disiapkan berjumlah 77 unit serta 1 unit crane.

Sedangkan dari aspek prasarana, seperti tahun-tahun sebelumnya KAI menyiagakan alat material untuk siaga (Amus) di daerah-daerah yang rawan bencana alam.

" Kita siagakan Amus di titik-titik yang rawan bencana," kata Krisbiantoro.

Petugas Penilik Jalan (PPJ) Ekstra, Penjaga Jalan Lintas (PJL) Ekstra, dan petugas posko daerah rawan juga disiagakan di sepanjang lintas untuk mencegah terjadinya gangguan perjalanan KA.

" Total sebanyak 329 petugas disiagakan dengan rincian 52 personil PPJ Ekstra, 158 personil PJL Ekstra, 15 personil posko daerah rawan dan 104 personil pengamanan eksternal," sebut Krisbiantoro.

Yones

Untuk menjaga kelancaran dan keamanan selama penumpang melakukan perjalanan, KAI menyiapkan petugas pengamanan, di antaranya polsuska dan satpam dari internal yang diperkuat oleh pengamanan dari TNI/ Polri.

KAI juga melakukan inspeksi dan sosialisasi agar tidak terjadi vandalisme berupa pelemparan batu di sepanjang jalur KA.

Total sebanyak 329 petugas disiagakan dengan rincian 52 personil PPJ Ekstra, 158 personil PJL Ekstra, 15 personil posko daerah rawan dan 104 personil pengamanan eksternal.

Untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa KA selama angkutan Lebaran, KAI juga akan menggelar program buka puasa dan sahur gratis untuk penumpang di atas KA mulai dari H-10 lebaran. KAI juga menghimbau kepada setiap penumpang untuk mematuhi peraturan yang berlaku. Diantaranya, ketentuan kapasitas bagasi tidak melebihi 20 kg.

Untuk penumpang yang membawa bagasi melebihi ketentuan yang ditetapkan akan dikenakan bea kelebihan bagasi dengan tarif bagasi KA eksekutif Rp 10.000/kg, KA Bisnis Rp 6.000/kg, KA Ekonomi Rp 2.000/kg.

Patut diingat juga bahwa perjalanan KA bebas asap rokok. Penumpang tidak diperkenankan merokok selama perjalanan di atas KA

Tahun ini, PT KAI Daop 3 Cirebon memperkirakan akan terjadi peningkatan total volume penumpang sebesar 4,4% dari 135.517 penumpang ditahun lalu menjadi 141.424 penumpang pada masa Lebaran tahun ini.

Untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat akan moda transportasi angkutan Lebaran yang sangat tinggi, PT KAI menyediakan 94 perjalanan KA reguler yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon (terdiri dari KA jarak jauh dan sedang) dan 34 perjalanan KA tambahan serta 8 perjalanan KA tambahan dari Daop 3 Cirebon.

Selama angkutan lebaran 2018 Daop 3 Cirebon menjalankan 7 perjalanan KA reguler tujuan Gambir dengan KA Tegal Bahari, Argo Jati, Cirebon Ekspres dan 1 perjalanan KA reguler tujuan Jember dengan KA Ranggajati dengan jumlah seat 3.216 per hari selama masa angkutan Lebaran 2018.

Dari aspek sarana pada masa angkutan Lebaran 2018 PT KAI Daop 3 Cirebon menyiapkan 16 unit lokomotif dan armada kereta yang disiapkan berjumlah 77 unit serta 1 unit crane. Sedangkan dari aspek prasarana, seperti tahun-tahun sebelumnya KAI menyiagakan alat material untuk siaga (Amus) di daerah-daerah yang rawan bencana alam.

" Kita siagakan Amus di titik-titik yang rawan bencana," kata Krisbiantoro.

Petugas Penilik Jalan (PPJ) Ekstra, Penjaga Jalan Lintas (PJL) Ekstra, dan petugas posko daerah rawan juga disiagakan di sepanjang lintas untuk mencegah terjadinya gangguan perjalanan KA.

" Total sebanyak 329 petugas disiagakan dengan rincian 52 personil PPJ Ekstra, 158 personil PJL Ekstra, 15 personil posko daerah rawan dan 104 personil pengamanan eksternal," sebut Krisbiantoro.(Yones)

Berita Terkait