Lindungi Anak-Anak dari Dampak Buruk Internet, Asep Dirikan Saung Baca

Bandung, Beritainspiratif.com - Maraknya konten negatif diinternet membuat semua pihak khawatir, lantaran konten tersebut bisa dikonsumsi semua kalangan termasuk anak-anak.

Bila diamati lebih dalam, ternyata banyak hal yang bisa dilakukan untuk membendung konten-konten negatif tersebut, salah satunya dengan menambah pengetahuan baru melalui membaca, seperti yang dilakukan oleh salah satu warga Kecamatan Cibiru, Asep Gowil.

Asep merasa khawatir, lantaran anak-anak masa kini ditakutkan terpengaruh konten negatif internet, akhirnya ia mendirikan tempat membaca buku bernama Saung Baca.

Terletak di RT 4 RW 13 Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, Saung Baca bebas diakses oleh siapapun yang ingin menambah pengetahuan-pengetahuan dari berbagai buku yang tersedia

"Latar belakangnya membuat Saung Baca, karena saya melihat banyaknya anak-anak yang aktivitasnya hanya bermain wifi, bermain internet, bermain gadget, saya punya inisiatif agar aktivitas mereka di samping bermain gadget juga bisa lebih positif dengan kegiatan membaca," ungkapnya saat ditemui Beritainspiratif.com Rabu (31/10/2018).

Terbentuk atas kerjasama dengan pemerintah kelurahan/kecamatan dan RT, RW, Saung Baca menyediakan berbagai jenis buku dari berbagai bidang keilmuan.

"Koleksi buku terdiri dari mulai sejarah, Juz Amma, pengetahuan umum, mata pelajaran, cerita-cerita, komplit hampir semua bidang ilmu pengetahuan ada," ujar kordinator Saung Baca tersebut.

Tak hanya itu, Saung Baca yang diresmikan Pemkot Bandung beberapa waktu lalu akan disuplai kebutuhan tambahan buku-buku lainnya melalui dinas terkait.

"Alhamdulillah respon dari Pemkot (Bandung) bagus dan pemkot berkomitmen siap untuk menyuplai kebutuhan buku-buku tambahan lainnya," tambah Asep.

Adapun, jam operasional Saung Baca buka setiap hari dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. " Saung Baca ini tidak dipungut baiaya apa pun alias gratis,"ungkapnya.

Asep beserta jajaran lainnya berharap hadirnya Saung Baca tidak hanya sekedar angin lalu, ia ingin proses pencerdasan anak bangsa tersebut dilakukan terus-menerus

"Saya, beserta jajaran RT, RW, kelurahan, kecamatan, berharap semoga anak-anak bisa bertambah ilmunya, bisa semakin cerdas dan Saung Baca bukan hanya angin lalu tapi ingin terus berkepanjangan," Harapnya. (Tito)