Dampak Psikologis Bermain Sepak Bola Pada Anak



Bandung, Beritainspiratif.com -Demam Piala Dunia dan euforianya bukan hanya dirasakan para penggemar olah raga energik ini tapi dirasakan oleh berbagai kalangan usia, jenis kelamin, sosial budaya dan bangsa.

Sepak bola merupakan olahraga favorit anak laki-laki pada umumnya tapi tidak menutup kemungkinan untuk anak perempuan.

Olahraga yang dilakukan secara tim ini tak hanya menyehatkan, namun juga memberikan dampak positif secara psikologis. Anak-anak yang bermain sepak bola akan merasakan kesenangan dan kepuasan yang selanjutnya membuat mereka lebih bersemangat dalam menjalankan aktivitasnya. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Sidney, lansir situs Ibudanmama, didapati bahwa anak yang terbiasa bermain sepak bola semenjak kecil akan tumbuh menjadi remaja yang lebih sehat dan bersemangat.

Olahraga sepak bola belum disarankan bagi anak berusia di bawah 6 tahun. Hal ini karena anak berusia di bawah 6 tahun belum memahami permainan tim. Tak hanya itu, risiko cedera saat bermain sepak bola akan lebih besar bagi anak yang belum cukup usia.

Beberapa manfaat olahraga sepak bola bagi kesehatan adalah:

1. Meningkatkan kebugaran kardiovaskuler

2. Meningkatkan kekuatan kaki

3. Memperkuat otot kaki, perut, dan paha

4. Menghindarkan anak dari berbagai macam penyakit, seperti jantung, diabetes, dan risiko obesitas

Selain bermanfaat dalam menjaga kesehatan tubuh, beberapa manfaat lain sepak bola bagi anak adalah sebagai berikut:

•Memberikan kesenangan dan ketenangan

Bermain sepak bola bersama teman-temannya membuat anak senang dan juga menenangkan. Hal ini menjadi hiburan tersendiri bagi anak. Tak ayal, anak selalu antusias saat bermain sepak bola.

•Berlatih kerja sama

Banyak pelajaran yang akan diperoleh anak dengan sepak bola, salah satunya berlatih kerja sama. Olahraga yang dilakukan secara tim ini menuntut semua anggota tim bekerja sama. Kerja sama yang baik akan membuat tim menjadi semakin solid dan dapat memenangkan pertandingan.

•Mengenalkan sikap tanggung jawab dan kepemimpinan

Sepak bola juga melatih anak belajar tanggung jawab dan kepemimpinan. Ia harus melakukan yang terbaik sesuai tugasnya dalam tim, misalnya sebagai penyerang, gelandang, penjaga gawang, dan sebagainya.

•Menghargai orang lain

Dalam olahraga sepak bola, anak juga belajar bagaimana menghargai orang lain, terutama teman-temannya dalam satu tim, mengerti bahwa setiap individu berbeda dan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

•Meningkatkan keterampilan sosial

Dengan bermain sepak bola bersama teman-temannya, anak akan belajar berhubungan dengan orang lain, berkompetisi, dan memaknai kemenangan dan kekalahan bersama timnya,. Hal ini sekaligus melatih keterampilan sosialnya.

(Kaka)

Ilustrasi: ayobandung.com

Berita Terkait